CIREBON – Aksi si jago merah kembali terjadi, kali ini kebakaran melanda bangunan SD dan sebuah kantin sekolah, dengan kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Anehnya kejadian tersebut diduga disebabkan oleh ulah anak-anak yang bermain bakar-bakaran disekitar lokasi.
Sekolah yang mengalami kebakaran adalah SDN 2 Cikalahang, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon terbakar. Tepatnya terjadi di bangunan dan atap ruang kelas 2. selain bangunan SD itu kebakaran juga menghabiskan bangunan kantin didekat bangunan tersebut.
Kebakaran terjadi pada Minggu (3/4) siang, sekitar pukul 13.00 WIB.
Dilapornya tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, karena saat kejadian hari libur sehingga tidak ada murid disekolahan tersebut yang berangkat, hanya ada anak-anak dari lingkungan sekitar yang bermain di area sekolah.
Keterangan yang dihimpun wartawan menyebutkan, asal mula api diduga dari bakar-bakaran sampah yg dilakukan oleh anak-anak di sekitar kantin sekolah milik Toto Suparto (70) warga Blok IV RT 004 RW 006, Desa Cikalahang.
Kemudian api membakar bangunan kantin tersebut yang selanjutnya merembet ke bagian atap sekolah kelas 2. Kebakaran tersebut diketahui oleh Bambang Sumarno (53) warga setempat sekitar pukul 13.00 WIB.
Ketika itu dirinya keluar rumah melihat ada kepulan asap di sekitar SDN2 Cikalahang, kemudian setelah diperiksa ternyata terjadi kebakaran. selanjutnya Bambang memberitahu warga sekitar dan selanjutnya bersama warga mencoba memadamkan api.
Sekitar pukul 15.00 WIB api berhasil dipadamkan warga. Akibat kebakaran tersebut SDN 2 Cikalahang mengalami kerugian materil ditaksir sekitar Rp180 juta. (rc/rit)
