JAKARTA – Berdasarkan hasil simulasi yang dilakukan Lembaga Penelitian Masyarakat Milenium (LPMM), Calon Presiden yang diusung Partai Golkar Airlangga Hartarto unggul jika head to Head dengan Prabowo maupun Ganjar.
Koordinator Penelitian LPMM Alamsyah Wijaya mengatakan, dua nama calon presiden dan tiga capres 2024 potensial Prabowo Subianto (Partai Gerindra) dan Ganjar Pranowo (Gubenur Jateng) ternyata kalah bersaing dengan Airlangga Hartarto.
Dalam simulasi tersebut, pihaknya melakukan survei dengan menyebarkan pertanyaan secara tertutup.
Pertanyaan tertutup antara Prabowo dan Airlangga Hartarto diperoleh hasil 48,7 persen memilih Airlangga sedangkan 36,7 persen memilih Prabowo. Sedangkan 13,9 persen memilih tidak menjawab pertanyaan.
Sementara itu dalam simulasi antara Airlangga Hartarto dengan Ganjar Pranowo diperoleh hasil 31 persen memilih Ganjar dan 38,4 persen memilih Airlangga Hartarto.
‘’Simulasi yang kedua ini ada 3,2 persen tidak menjawab,” tegas Alamsyah.
Alamsyah juga mengatakan, untuk elektabilitas Airlangga peroilehan hasil survei LMPP periode 19-31 Maret 2022 ini menhasilkan Airlangga tetap unggul
Sinulasi untuk elektabilitas ini dilakukan dalam bentuk pertanyaan terbuka maupun tertutup dengan melibatkan 2.200 responden seluruh Indonesia.
Dalam pertanyaan terbuka, elektabilitas Airlangga di urutan teratas dengan 18,3 persen. Posisi kedua ditempati Prabowo Subianto dengan 16,5 persen, disusul Ganjar (14,1 persen) dan Puan Maharani (5,1 persen).
Sementara, dalam simulasi pertanyaan tertutup menggunakan 16 nama tokoh, Airlangga tetap teratas dengan 21,7 persen, disusul Prabowo (17,6 persen), Ganjar (16,4 persen), dan Puan Maharani 5,1 persen).
Elektabilitas Airlangga juga diikuti elektabilitas Partai Golkar yang mengungguli partai lain dalam survei ini.
Alamsyah mengatakan, melalui simulai pertanyaan terbuka, Golkar menempati urutan pertama dengan elektabilitas 14,8 persen. PDIP berada di urutan kedua dengan 14,2 persen, disusul Gerindra 13,9 persen.
Masih dari survei yang sama, eletabilitas partai berlambang pohon beringin meroket melalui simulasi pertanyaan tertutup.
“Elektabilitas Partai Golkar yang tertinggi yaitu dipilih oleh 20,7 persen responden,” ujar Alamsyah.
Sementara, di urutan kedua ada PDIP dengan 18,2 persen dan Gerindra 17,9 persen.
Alamsyah menambahkan, survei ini memiliki margin of error +/- 2,12 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
‘’Survei dilakukan dengan wawancara melalui sambungan telepon,’’pungkas Alamsyah.
