Jabarekspres.com — Para calon mahasiswa yang hendak melanjutkan pendidikan ke tingkat perkuliahan tentunya mesti memilih jurusan yang bakal ditempuh.
Katadata Insight Center (KIC) melakukan riset pada tahun kemarin untuk mengetahui jurusan apa yang paling banyak diminati oleh para siswa yang hendak menjadi mahasiswa.
Survei tersebut melibatkan 1,153 siswa berusia 15 hingga 18 tahun yang tersebar di 32 provinsi di Indonesia. Para responden terdiri dari 49,4% laki-laki dan 50,6% perempuan. Rinciannya, sebanyak 68,4% berasal dari sekolah negeri dan sebanyak 31,% berasal dari swasta.
Hasil dari riset yang bertajuk “Perilaku Siswa dalam Pemilihan Jurusan Pendidikan” menyebut bahwa kebanyakan siswa memilih jurusan teknik dalam jenjang perguruan tinggi universitas.
Adapun para siswa yang memilih jurusan teknik itu berada di peringkat pertama dengan persentase sebesar 16,2%, dilansir dari databoks.katadata.co.id, Minggu (21/06/2021).
Kemudian, jurusan pendidikan/keguruan menempati posisi kedua dengan persentase sebanyak 7,4%. Lalu jurusan kedokteran berada di posisi ketiga dengan persentase sebanyak 7,4%. Jurusan manajemen berada di peringkat empat dengan persentase sebesar 7,3%, dan jurusan akuntansi menempati posisi kelima dengan persentase 6,3%.
Riset KIC tersebut juga menyebut tiga motivasi utama bagi siswa dalam menentukan jurusan kuliah: pertama, peluang kerja usai lulus; kedua, gaji besar di bidang studi tersebut; ketiga, sesuai minat dan bakat. Faktor-faktor lainnya antara lain: jenjang karier, status/reputasi usai lulus, lalu reputasi dan akreditasi jurusan tersebut.
Apakah kamu juga memutuskan untuk memilih jurusan-jurusan di atas? Tidak ada yang salah, kok, kalau kamu pun memutuskan jurusan-jurusan tersebut.
Namun, alangkah baiknya kamu mempertimbangkan secara sangat matang perihal jurusan apa yang bakal kamu ambil saat menjadi mahasiswa.
Melanjutkan jenjang pendidikan ke tingkat perguruan tinggi bisa jadi memang cara yang bagus untuk dapat menembus peluang kerja. Namun, kamu tetap harus memikirkan jurusan kuliah yang tepat jika pertimbangan utamanya adalah guna masa depan yang cerah: peluang kerja tinggi, gaji besar, dan reputasi.
Pasalnya, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik tahun 2021, universitas menyumbang satu juta pengangguran pada Februari tahun 2021, mengutip kembali databoks.katadata.co.id, Senin (31/05/2021).