Jabar Sebagai Co Chair dari Rangkaian G20, Ridwan Kamil Bahas Ini

BANDUNG – Provinsi Jawa Barat secara resmi telah menggelar acara Urban 20 atau U20 di Hotel Pullman, Jalan Diponegoro Kota Bandung pada Kamis (24/2) malam. Gubernur Jawa barat, Ridwan Kamil mengatakan acara tersebut merupakan rangkaian dari acara Presidensi G20 yang rencananya akan dilaksanakan di Provinsi Bali.

“ini adalah bagian dari rangkaian Urban 20, di mana pengantarnya sudah dilakukan di Jakarta minggu lalu, kemudian kita sebagai Co Chair, Jawa Barat kita melakukan persiapan juga di hari ini,” kata Ridwan Kamil kepada wartawan usai acara U20.

Ridwan Kamil menambahkan, dalam acara U20 membahas soal recover stronger together melalui sebuah dimensi ekonomi digital bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, T20 Lead Co-Chair, Bambang Brodjonegoro dan juga Ketua Delegasi Indonesia Y20 Italia 2021, Puteri Komarudin.

“Nanti mulai pertengahan Maret hingga menjelang G20 di Bali, akan ada rangkaian konferensi seminar Urban 20, puncaknya ada Mayor Summits di Jakarta. Tadi kita membahas satu isu adalah recover stronger together melaui sebuah dimensi ekonomi digital,” ungkap Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

Dia menyebutkan di Jawa barat sendiri sudah banyak yang melakukan digitalisasi bukan hanya komunikasi, tetapi sebagai reformasi birokrasi.

“Kita berharap media bisa menggairahkan masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi, memberikan saran dan masukan. Karena kapan lagi masyarakat Indonesia dapat memengaruhi kebaikan dunia melalui presidensi G20,” ujarnya

Sementara itu, Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta mengatakan dalam percakapan menuju Urban 20 ini, ada 6 topik yang disepakati dan akan di bahas bersama anggota G20.

Anies menuturkan bahwa 6 topik pembahasan tersebut, salah satunya yaitu masalah pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid-19.

“Pemulihan ekonomi untuk semua, transformasi energi terbarukan, pengembangan hunian produktif dan terjangkau, akses terhadap mobilitas yang berkelanjutan, kesehatan mental dan ketahanan terhadap Pandemi, dan masa depan lapangan pekerjaan,” kata Anies.

“Jadi Pandemi ini memberikan kepada kita pelajaran, misal hunian produktif, dulu hunian adalah tempat tinggal, produksi nya di luar rumah, kemarin belajar di rumah bekerja di rumah, rancangan hunian mengalami transformasi,” tambahnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan