Giring Ganesha Sebut Rakyat Masih Ingin Dipimpin Jokowi

JAKARTA – Konstitusi sudah mengatur bahwa setiap presiden yang terpilih hanya bisa menjabat sebagai presiden selama dua periode. Namun, dari hasil aspirasi yang didengar Giring Ganesha bersama Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyatakan perbedaan pendapatnya. Dia mengatakan, masih ada rakyat yang ingin dipimpin Joko Widodo (Jokowi).

“Pak Jokowi adalah sosok yang mendapatkan tempat di hati rakyat Indonesia. Banyak sekali rakyat yang ternyata masih menghendaki Pak Jokowi memimpin Indonesia. Ini sesuai temuan saat saya keliling Indonesia, bertemu rakyat dan tokoh di berbagai provinsi dan kabupaten/kota,” kata Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha dalam konferensi pers di Basecamp DPP PSI, Kamis (24/2).

Giring mengatakan, hasil itu didapatkan dari penjajakan yang dilakukan kader PSI yang turun ke bawah, mendengarkan suara rakyat, mencari tahu siapa pemimpin yang layak memimpin Indonesia berikutnya. Ternyata, nama Jokowi masih banyak disebut.

Menurut mantan vokalis Nidji itu, hal itu adalah fakta lapangan sekaligus aspirasi masyarakat yang sangat menyukai Jokowi, meski dibatasi oleh konstitusi. Dalam konstitusi menyatakan bahwa presiden hanya bisa dijabat selama 2 periode.

“Sejak awal Februari lalu, DPP PSI meminta seluruh pengurus untuk turun ke bawah, mendengarkan suara rakyat. Menemui para tokoh muda, guru, akademisi, dunia usaha, tokoh agama, tokoh adat dan orang-orang yang kami anggap mewakili suara hati nurani rakyat,” lanjut Giring.

Di samping itu, masih ada nama-nama lain yang muncul dari rakyat untuk memimpin Indonesia pada masa mendatang. Mereka adalah Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, dan Gubernur Jabar Muhammad Ridwan Kamil.

Nama lainnya, Menko Polhukam Mahfud MD, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Mendagri Muhammad Tito Karnavian, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan Najwa Shihab.

“Kami yakin mereka adalah kader-kader bangsa yang dianggap mampu melanjutkan politik kesejahteraan, politik bersih, dan politik keterbukaan,” ujar Giring.

Atas dasar temuan-temuan itu, selama sembilan bulan ke depan PSI menjadwalkan turun ke basis-basis rakyat untuk mensosialisasikan dan mendengarkan pendapat tentang sembilan kandidat tersebut.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan