Diduga Karena Suntik Payudara, Seorang Wanita Meregang Nyawa di Hotel

JAKARTA – Diduga karena infeksi setelah suntik payudara, seorang wanita muda ditemukan meninggal dunia di sebuah kamar hotel di Jakarta, Sabtu (19/2).

Wanita berusia 34 tahun ini, pertama kali ditemukan meninggal oleh petugas hotel, di dalam kamarnya di salah satu hotel di kawasan Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat .

Kanit Reskrim Polsek Tamansari, AKP Roland Manurung mengungkapkan temuan jasad wanita tersebut.

Dia menjelaskan, wanita dengan inisial RCD ini menginap di hotel selama 3 hari dan beberapa kali bertemu dengan orang lain.

Petugas hotel yang menemukan jasadnya menceritakan, awalnya Ia hendak mengecek ke kamar yang disewa oleh korban sebab sudah tiba waktu untuk check out.

Tak disangka sang petugas hotel malah menemukan wanita yang telah tiga hari menginap tersebut sudah tidak bernyawa.

“Jadi si korban itu sudah tiga hari di hotel dan dihubungi pihak hotel karena sudah waktunya check out,” kata AKP Roland, seperti dikutip dari pmj news.

“Di cek, enggak dibuka-buka pintu kamarnya. Akhirnya, (petugas hotel) mengambil kunci dan dibuka ternyata ditemukan mayat,” imbuhnya.

Dari pemeriksaan polisi, ada satu fakta mengejutkan terkuak dari kasus penemuan jasad RCD.

AKP Roland Manurung mengungkapkan bahwa satu hari sebelum ditemukan meninggal dunia, korban wanita muda ini sempat membuat janji bertemu dengan seseorang untuk melakukan suntik payudara.

“Hari Jumat itu dia janjian sama orang mau melakukan suntik payudara,” ujar Roland.

Kemudian, tak lama berselang korban menghubungi salah seorang rekannya yang dikenal melalui media sosial Facebook.

Korban bercerita bahwa bagian bekas suntik payudara mengeluarkan cairan.

“Dia sampaikan bagian bekas suntik payudara keluar cairan gitu yang membuat dia lemas namun dia enggak mau ke rumah sakit. Kemungkinan (meninggal dunia) akibat suntikan itu,” sambungnya.

Kini, Roland menegaskan pihaknya masih terus menyelidiki penyebab pasti dari kematian korban berinisial RCD ini.

Termasuk dengan mengusut tujuan korban ke hotel, selain untuk melakukan suntik payudara atau dugaan filler ilegal.

”ini masih kita lakukan penyelidikan,” tukasnya. (fin/rit)

Tinggalkan Balasan