Kodam III Siliwangi Gagas Program Siliwangi Sailing dan Infaq Beras

BANDUNG – Kodam III Siliwangi bersama Yayasan Infaq Beras berkolaborasi untuk menggagas program dengan nama ‘Silwangi Sailing’.

Kepala Penerangan Kodam III Siliwangi Kolonel Inf. Arie Tri Hedhianto mengatakan, Pangdam III/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo, S.I.P bersama Orang Tua Asuh (OTA) menghadiri acara Amazing Ukhuwah.

Acara ini dibentuk untuk menyamakan persepsi dalam membuat program-program aksi sosial untuk membantu masyarakat Jawa Barat. Khususnya yang terkena dampak ekonomi akibat Pandemi Covid-19.

Acara Amazing Ukhuwah juga dihadiri oleh pimpinan pindok pesantren dan para donatur yang merupaka OTA dan siap mensuport program itu.

‘’Ini untuk terus memotivasi para OTA untuk tetap semangat berinfaq dan keberadaan pesantren harus bisa mencetak santri-santri terbaik untuk membangun moral bangsa Indonesia,’’kata Arie dalam keterangannya, Minggu, (19/2).

Arie menuturkan, program ‘Siliwangi Sailing’  merupakan program pemberdayaan untuk masyarakat yang ada di pesisir Jawa Barat.

Jajaran Kodam III Siliwangi nantinya akan mengelilingi pesisir wilayah Jabar dari Cirebon sampai Pangandaran untuk bertemu masyarakat di wilayah pesisir.

‘’Kita tahu banyak masyarakat diwilayah pesisir Jabar kehidupannya perlu dibantu, karena tidak sedikit para nelayan kesejahteraannya kurang,’’ucapnya.

Program Siliwangi Sailing nantinya akan sertai acara bhakti sosial, edukasi mengajar kepada para nelayan untuk membuat perahu dari semen.

Selain itu, ada juga program pendampingan materi yang sifatnya transfer knowledge dan transfer skill kepada para nelayan agar maju dan berkembang.

Prajurit Kodam III Siliwangi akan terjun kemasyarakat untuk memberikan edukasi di bidang pertanian agar masyarakat bisa memanfaatkan lahan secara maksimal.

Metode ini sudah diterapkan dengan cara perbaikan struktur-struktur tanah yang sudah rusak  dengan menggunakan metode biologi dan mikroba.

‘’Lahan nantinya akan menjadi lahan layak tanam, sehingga produkstivitas pertanian meningkat,’’cetus Arie.

Sedangkan untuk gerakan Infak Beras akan disosialisasikan ke masyarakat untuk membantu warga yang kurang mampu dan mewujudkan ketahanan pangan.

‘’Kegiaran ini juga dapat menjadi satu media komunikasi yang baik sehingga mempunyai pandangan yang sama, tidak ada apersepsi tapi implementasi,” pungkas Arie. (red)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan