JAKARTA – Dua orang pelaku pembacokan yang terjadi di pintu keluar Rumah Sakit St. Carolus, Jalan Raya Salemba sudah ditangkap oleh Penyidik dari Unit Reskrim Polsek Senen, Jakarta Pusat.
“Pelaku pembacokan di depan RS Carolus sudah kita amankan. Ada dua orang satu perannya membacok, satu lagi menunggu di sepeda motor,” ujar Kapolsek Senen Kompol Ari Susanto, Rabu (2/1).
Kedua pelaku pembacokan di depan RS Carolus yaitu AO, 24, dan RI, 34. Keduanya ditangkap di lokasu berbeda.
“AO di kawasan Klender, RI di kawasan Bintara Bekasi,” imbuhnya.
Kepada penyidik, pelaku mengaku melakukan pembacokan karena sakit hati sudah dipecat dari perusahaan.
“AO nya yang bacok itu dia kan cleaning service, yang ngeluarin yang dibacok itu, dia kan sebagai leader HRD,” jelasnya.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.
Diketahui sebelumnya, peristiwa pembacokan terjadi pada Sabtu (29/1) sekitar pukul 22.30 WIB. Korban saat itu baru saja keluar dari rumah sakit menggunakan sepeda motor.
“Dia korban mau pulang pas keluar melalui pintu sepeda motor dibacok,” kata Ari saat dihubungi, Senin (31/1).
Penyidik kemudian mengumpulkan bukti petunjuk, termasuk mengecek rekaman CCTV di sekitar lokasi. Dari rekaman itu teridentifikasi jika korban berjumlah 2 orang menggunakan sepeda motor.
Ari mengatakan, kedua pelaku langsung kabur begitu membacok korban. Akibat kejadian ini, korban mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuh. Namun, masih bisa diselamatkan. “Korban luka di punggung dan kaki,” jelasnya. (jawapos/ran)
