SUMEDANG – Video detik-detik longsor di desa Ciherang kabupaten sumedang berhasil di rekam oleh warga. Video yang viral di WhatsApp grup tersebut memperlihatkan detik-detik kejadian longsor.
Longsor menerjang lahan pesawahan milik warga yang berlangsung sekitar tiga menit.
Dalam Video itu memperlihatkan tanah longsor meluncur dari atas bukit. Bahkan beberapa tanaman tumbang digulung longsor.
Berdasarkan Iinformasi yang dihimpun Jabar Ekspres, peristiwa longsor tersebut melanda Dusun Sukasari, RT03 RW03, Desa Ciherang, Kecamatam Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.
Saat dikonfirmasi, Kepala Seksi Darurat BPBD Kabupaten Sumedang, Apih Dani membenarkan, adanya peristiwa longsor yang menerjang Desa Ciherang.
“Betul, longsor terjadi akrena Faktor curah hujan cukup tinggi,” kata Dani kepada Jabar Ekspres melalui panggilan telepon.
Dani menjelaskan, dari laporan yang diterimanya, wilayah Desa Ciherang diguyur hujan deras sekiranya sejak 13.20 sampai pukul 16.00 WIB.
“Curah hujan tinggi mengakibatkan tebing dengan ketinggian kurang lebih 150 meter dan lebar sekitar 80 meter longsor,” kata Dani.
Akibat tebing yang longsor tersebut, ucap Dani, sekiranya seluas 2 hektare sawah tergerus oleh longsoran dan tertutup oleh material tanah.
“Sebagian sawah terbawa longsoran serta longsoran juga menutup aliran sungai Cipongkor yang bermuara di sungai Cipeles,” imbuh Dani.
Sampai saat ini belum dapat diketahui secara rinci berapa kerugian yang disebabkan oleh longsor, namun sawah dengan luas sekiranya 2 hektare rusak total akibat tergerus material tanah.
“Penanganan untuk saat ini, mengimbau warga untuk menjauhi area longsoran dengan radius sekitar 1 kilo meter,” ujar Dani.
Beruntung, tidak ada korban jiwa atau luka-luka akibat peristiwa longsor yang menerjang wilayah Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang.
“Unsur yang terlibat dari BPBD Kabupaten Sumedang, Babinsa Koramil Sumedang Selatan, Babinkamtibmas, Perangkat Desa Ciherang dan warga sekitar,” tutup Dani. (mg5/wan)