Ternyata Gejala Omicron Bisa Muncul Selama 2 Pekan

JAKARTA – Varian baru virus Covid-19 yaitu Omicron perlu diwaspadai, apalagi setelah liburan. Gejala Omicron bisa muncul selama 2 pekan.

Beberapa ahli mengatakan varian Omicron mempercepat masa inkubasi, atau waktu antara paparan dan awal gejala. Gejala Omicron muncul lebih cepat dibanding Delta.

“Sekarang Omicron begitu cepat penularannya,” kata Komisaris Departemen Kesehatan Masyarakat Chicago dr. Allison Arwady seperti dilansir dari NBC Chicago, Selasa (14/12)

“Waktunya lebih cepat atau lebih sedikit untuk timbul gejala sejak seseorang terpapar Covid-19 untuk berpotensi mengembangkan infeksi. Dibutuhkan lebih sedikit waktu untuk mengembangkan gejala, membutuhkan lebih sedikit waktu bagi seseorang untuk menularkan,” katanya.

Sehingga Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mengubah waktu isolasi dan karantina.

Menurut panduan CDC, gejala dapat muncul di mana saja dari 2 hingga 14 hari setelah seseorang terpapar virus. Siapa pun yang menunjukkan gejala harus menjalani tes Covid-19.

Beberapa orang mungkin tidak pernah mengalami gejala, meskipun mereka masih dapat menyebarkan virus. Seseorang juga dianggap menular sebelum gejala muncul.

CDC menyatakan bahwa siapa pun yang mungkin telah terpapar seseorang dengan Covid-19 harus melakukan tes lima hari setelah terpapar, atau segera setelah gejala muncul. Jika gejala muncul, individu harus segera dikarantina sampai tes negatif.

Sementara itu, Direktur Departemen Kesehatan Masyarakat Illinois dr. Ngozi Ezike mengatakan bahwa waktu inkubasi dapat berubah, tetapi mereka yang melakukan tes lebih awal harus melanjutkan tes bahkan jika mereka mendapatkan hasil negatif. (jawapos/ran)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan