JAKARTA – Musisi Ahmad Dhani kembali memproduseri musisi muda berbakat tanah air. Kali ini dia bekerjasama dengan Hanin Dhiya dalam proyek EP “Kangen”.
Selain sebagai produser, Ahmad Dhani juga menyiapkan aransemen baru untuk keempat lagu ciptaannya yang dibawakan oleh Hanin Dhiya. Yakni “Roman Picisan”, “Kangen”, “Pupus”, dan “Bukan Cinta Manusia Biasa”.
Single Roman Picisan telah dirilis sepekan lalu, kemudian disusul tiga single berikutnya. Dengan begitu, secara resmi EP “Kangen” dirilis tepat di 10 Desember 2021.
“Bisa membawakan ulang lagu-lagu yang juga aku suka dari lama, bisa sharing juga dengan Om Dhani aku merasa terhormat sekali. Aku dapat banyak wawasan baru yang bisa aku implementasikan kedepannya dari proyek kali ini,” kata Hanin dalam keterangan tertulisnya, Jumat.
Keempat lagu legendaris itu pun dibawakan dalam format orkestra dan ikut dipercantik oleh Guntur Pardjono Putra sehingga bisa sesuai dengan karakter Hanin.
“Bukan Cinta Manusia Biasa” menjadi lagu pertama yang Hanin pilih. Kualitas suara Hanin dengan memainkan nada-nada tinggi terdengar begitu apik dan jelas di lagu ini.
Lalu selanjutnya untuk “Kangen”, Hanin melakukan penghayatan dengan membayangkan dirinya tengah bertemu dengan sosok terkasih yang sudah lama tak dijumpai.
”Kalau aku terjemahkan sendiri lagu ini gabungan dari rasa senang mau bertemu juga sedih karena terlalu kangen. Senang sekali aku dapat pengalaman untuk setting emosi yang berbeda-beda.”ujarnya.
Selanjutnya untuk lagu “Pupus”, gabungan antara lirik puitis, dengan orkestra yang megah dan suara Hanin yang lembut membuat lagu yang dirilis pertama kali di tahun 2002 terdengar lebih menyayat.
Sementara, “Roman Picisan” yang dirilis sebelumnya dan juga melibatkan Ahmad Dhani mengisi suara membuat lagu itu terasa lebih segar dan megah dengan sentuh orkestra.
Perempuan berusia 20 tahun yang menggemari sastra dan puisi itu berharap lagu versi baru dari lagu- lagu ciptaan Ahmad Dhani yang dibawakannya itu bisa diterima dengan baik oleh pendengarnya.
Ia juga menginginkan lagu ini berumur panjang seperti versi originalnya yang tak lekang waktu.