MALANG – Gunung semeru yang mengalami erupsi memberikan dampak buruk bagi warga sekitar, video yang beredar menggambarkan ,erupsi kali ini terlihat lebih besar dari biasanya. Bahkan, ada daerah yang langitnya terlihat gelap karena tertutup debu dan awan erupsi, meskipun saat ini baru masuk pukul 16.00 WIB.
Humas Aremania Achmad Ghozali, membenarkan kabar erupsi Gunung Semeru yang masuk dalam kawasan Kabupaten Malang dan Lumajang.
Pihak Aremania yang berada di kawasan terdampak seperti di daerah Pronojiwo dan Ampel Gading langsung berkoordinasi untuk membantu proses evakuasi menyelamatkan warga, sebelum dampak erupsi menjadi makin besar.
“Ampel Gading, Pronojiwo, Aremania di sana semua gerak dan menjadi sukarelawan untuk bantu evakuasi warga di sana,” katanya, saat dihubungi Sabtu (4/12) sore.
Menurut laporan awal dari Korwil Aremania yang berada di daerah Amtirdam (Ampelgading, Tirtoyudo, dan Dampit), erupsi Gunung Merapi kali ini lebih besar dan dibarengi dengan guguran awan panas serta guguran debu vulkanik.
“Mohon doanya, sejauh ini belum ada laporan lanjutan lagi, yang pasti teman-teman Aremania di sekitar daerah yang terdampak, sudah siap bergerak dan sebagian sudah turut membantu jadi sukarelawan, semoga tidak ada korban,” terangnya. Sebelumnya, dilaporkan bahwa Merapi mengalami erupsi pada pukul 15.00 WIB.
Hingga saat ini belum ada laporan mengenai adanya korban, dan diharapkan dengan adanya arelawan yang siap membantu dilokasi tersebut, akan mengurangi dampak yang ditimbulkan. (dkk/jpnn)
