BANDUNG – Event olahraga Honda Development Basketball League (DBL) West Java Series 2021 pertama kalinya di Indonesia digelar dalam situasi Covid-19.
Even Bola Basket tingkat pelajar SMA itu, sukses digelar dengan menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) sangat ketat.
CEO dan Founder DBL Indonesia, Azrul Ananda mengatakan bahwa menyelenggarakan event di tengah situasi pandemi Covid-19 membutuhkan dukungan dari banyak pihak.
“Terus terang permintaan ada penonton ini langsung dilontarkan Pak Gubernur waktu pertama kali kita audiensi. Waktu itu saya menjawab belum ada penonton Pak, ya kita harus berusaha ada penonton katanya,” ujar Azrul di Gor Arcamanik, Kota Bandung, Kamis (18/11) malam.
“Dan beliau ikut membantu kami, syukur alhamdulillah sekarang ada penonton walaupun masih bertahap, masih terbatas seri Jawa Barat ini,” tambahnya.
Pihaknya menyebutkan dengan gelaran Honda DBL West Java Series 2021 bisa dihadiri penonton membuat wilayah lain menginginkan hal yang sama.
“Gara-gara ini saya dikomplen provinsi lain, kenapa Jawa Timur belum ada penonton, Jakarta kemarin belum ada penonton, tapi Jawa Barat sudah ada penonton. Waduh, saya juga melempar pertanyaan tersebut ke Pak Gubernur untuk dijawab,” katanya.
Azrul mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang ikut menyukseskan gelaran Honda DBL West Java Series 2021.
“Jadi sekali lagi saya mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya, atas dukungannya, semoga tahun depan kita bisa berlangsung dengan normal. Dengan kembali empat kota di Jawa Barat, dengan sistem play-off seperti sebelum pandemi Covid-19,” ucapnya.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Bank BJB, yang menjadi partner bagi kami. Semoga bisa ikut merasakan manfaat dari kegiatan ini, dan bisa terus mendukung segala kegiatan anak muda,” tambahnya. (red)