Bus DAMRI Berhenti Beroperasi, Penumpang Trans Metro Bandung Meningkat

BANDUNG – Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, mengungkapkan bahwa terjadi peningkatan penumpang pada moda transportasi Trans Metro Bandung (TMB) pasca bus DAMRI berhenti beroperasi.

Namun, menurut Kepala BLUD Dishub Kota Bandung, Yudhiana mengatakan, lonjakan penumpang tersebut tidak sampai membeludak.

“Untuk TMB (Trans Metro Bandung), mengalami peningkatan penumpang,” ujarnya di Balaikota Bandung, Selasa (2/11).

Dengan terjadinya peningkatan penumpang, Yudhiana mengklaim bahwa tidak terjadi penumpukan penumpang hingga 100 persen. Bahkan lanjut dia, pihaknya masih bisa mengatasi lonjakan penumpang tersebut.

“Sejauh ini tidak ada penumpukan yang signifikan, masih teratasi. Dan dilihat load factor tidak sampai 100 persen. Bahkan di jam sibuk juga masih ada sisa kapasitas penumpang,” ucapnya.

Sementara itu, pasca berhentinya bus DAMRI beroperasi di 8 rute, pihaknya, telah menambah 6 bus pada 5 koridor TMB yang ada. Masing-masing koridor TMB yang ada saat ini telah menyiagakan armada sebanyak 8 unit bus.

Terkait dengan upaya menambah bus TMB pada rute DAMRI yang tidak beroperasi, Yudhiana mengatakan, rencana tersebut belum bisa terealisasi dalam waktu dekat. Sebab, lanjut dia, hal tersebut perlu peraturan Wali Kota Bandung, termasuk penentuan tarifnya.

“Relatif sulit karena TMB kalau mau mengoperasikan di luar rute prosesnya kita buat Perwal, termasuk tarif. Prosesnya ada yang harus dilalui,” ungkapnya.

Dia menambahkan, kini Dishub Kota Bandung memiliki keterbatasan anggaran. Apabila terus menambah bus, maka biaya operasional yang ditargetkan cukup hingga 31 Desember, diperkirakan akan lebih cepat habis.

Maka dari itu, Yudhiana mengatakan bahwa akan mendorong agar Trans Metro Bandung bisa melayani penumpang DAMRI.

Untuk diketahui, 5 koridor yang dilayani oleh TMB, yakni rute Cibiru – Cicaheum, Cicaheum – Cibereum, Cicaheum – Sarijadi, Antapani – Leuwipanjang, dan Antapani – Stasiun Hall. Ada juga rute untuk Koridor yang langsung bersinggungan dengan rute DAMRI yaitu koridor Cicaheum – Cibereum dan Antapani-Leuwipanjang.

(Mg4)

Tinggalkan Balasan