DEPOK – Rangkaian kegiatan program Adiwiyata Tahun 2021 kini sedang dalam tahap verifikasi. Kota Depok sendiri memiliki dua perwakilan sekolah yang akan diikutsertakan di tingkat Provinsi Jawa Barat tahun ini.
Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Seksi Pengurangan Sampah dan Kemitraan Lingkungan, DLHK Kota Depok, Rollianjah Dalius. Menurutnya, ada sembilan sekolah yang semula diajukan untuk mewakili Kota Depok pada ajang serupa di level provinsi.
“Sedianya terdapat sembilan sekolah dari tingkat Sekolah Dasar (SD) sampai SMP (Sekolah Menengah Pertama) atau sederajat yang masuk nominasi penilaian Sekolah Adiwiyata tahun ini. Namun, hanya dua sekolah yang siap,” kata Rollianjah, Jumat (8/10).
Adapun kedua sekolah yakni, SMP Ar Ridha As Salaam dan SDN Leuwinanggung 2. Kedua sekolah dinilai paling siap untuk dikirim wakili Depok dalam ajang penilaian sekolah lingkungan pada tingkat Jawa Barat.
Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini rangkaian program Sekolah Adiwiyata telah memasuki tahap kualifikasi.
“Kedua sekolah yang diajukan pun sudah diverifikasi tim penilai dari DLH Provinsi Jawa Barat,” bebernya.
Rollinjah menuturkan, program Sekolah Adiwiyata merupakan bagian dari program Kementrian Lingkungan Hidup yang mendorong upaya pelestarian lingkungan hidup melalui penciptaan kesadaran di lingkungan sekolah.
“Karena itu, program ini diharapkan mampu mendorong sekolah-sekolah agar ikut terlibat dalam kegiatan menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat. Dengan begitu, sekolah memiliki tanggung jawab dalam melestarikan lingkungan,” tandasnya. (Mg2/wan)