JAKARTA– Plt Ketua Umum PSI, Giring Ganesha sukses membuat kontroversi dengan menuduh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai pembohong yang tidak patut dipilih di Pilpres 2024.
Tuduhan pembohong itu, membuat publik ingin agar Giring tampil di publik untuk debat terbuka terkait pernyataannya.
Dikutip kanal YouTube Deddy Corbuzier, Giring akui saat ini belum punya waktu untuk berdebat dengan Anies Baswedan.
“Lo tiba-tiba mengatakan pembohong, pembohong ini kan sebuah statement penuduhan,” ujar Deddy Corbuzier.
“I don’t think so, pembohong, penuduhan, tapi kan kita ada fakta-faktanya,” jawab Giring.
Giring lantas mengungkapkan alasannya belum mau berdebat. Mantan vokalis band Nidji ini mengaku belum punya waktu.
“Kenapa gue nggak pernah ngedebat, ya karena belum ada kesempatannya lah, belum ada. Kalau ada sih gue mau tanya, banyak sekali pertanyaan yang mau gue tanya,” jelas Giring.
“Di-DM kek, masa lo nggak punya DM-nya, WhatsApp, WhatsApp?” tanya Deddy.
“Enggak, nggak ada, gue nggak ada WhatsApp-nya,” balas Giring.
Giring kemudian akui, jika bertemu Anies Baswedan, dirinya bukan mengajak debat. Tetapi hanya bertanya. Bertanya tentang kepentingan masyarakat Jakarta.
” Gue nggak mau berdebat, gue mau bertanya. Gue mau mewakili warga DKI Jakarta untuk menanyakan begitu banyak pertanyaan. Dan itu hak, hak kita,” pungkas Giring Ganesha.
Pasca pernyataan Gubernur pembohong itu, PSI hanya mengutus juru bicaranya yakni Nanang Priyo Utomo berdebat dengan Produser Jakarta Melayu Festival, Geisz Chalifah di televisi nasional. Padahal, publik menanti Giring Ganesha tampil ke publik berargumen terkait pernyataannya. (Fin.co.id).
