BANDUNG – Seperti diketahui, pelaksanaan PTM dimulai sejak Rabu, (8/9) kemarin, dengan jumlah sekolah yang sudah melaksanakan sebanyak 330 dari 1.692.
Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung mengklaim bahwa pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Bandung berjalan dengan lancar.
Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan dan Pengembangan SD Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Bambang Ariyanto mengungkapkan bahwa 330 sekolah yang melaksanakan PTM pada pekan kemarin dinilai sangat baik. Sebab, pengelola sekolah, guru dan siswa telah menjalankan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat dan disiplin.
“Jadi yang kemarin sudah melaksanakan PTM sejak 8 September secara umum berjalan baik, karena sudah berpengalaman sudah melaksanakan simulasi sebelumnya,” ujarnya saat dihubungi, Selasa (14/9).
Bambang menambahkan warga sekolah yang terdiri dari guru dan siswa sudah memahami apa yang harus dilakukan selama pelaksanaan PTM kemarin.
“Yang jelas semua warga sekolah, guru dan siswa sangat paham apa yang dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan pada saat kemarin (pelaksanaan PTM), terus dipantau juga oleh berbagai pihak (Satgas),” ucapnya.
Dia mengatakan untuk Pelaksanaan PTM selanjutnya, pihaknya telah selesai melakukan verifikasi terhadap 1.862 sekolah yang menyatakan siap menggelar pada gelombang kedua.
Bahkan, dalam verifikasi tersebut Satgas dari kewilayahan telah melaksanakan pleno terkait sekolah yang layak dan tidak layak menggelar PTM selanjutnya.
“Gelombang tahap dua yang diverifikasi ada 1.862. Sekarang sudah selesai tahap verifikasinya sampai hari kemarin. Untuk sekarang dilakukan mana yang layak PTM tahap dua,” ungkapnya.
Bambang juga menuturkan, kini pihaknya masih memilah sekolah-sekolah mana saja yang layak dan tidak layak menggelar PTM nanti.
“Masih dipilah-pilah mana saja yang layak dan tidak menggelar PTM terbatas,” pungkasnya. (mg4)
