Wakil Wali Kota Depok Ajak Pengusaha UMKM Bergabung dalam Komunitas

DEPOK – Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono atau akrab disapa IBH mengajak setiap pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) agar bergabung dalam komunitas.

Hal itu menurut dia sangat bagus terutama dalam membantu para pengusaha UMKM memajukan usahanya.

“Kepada temen-temen yang bergelut dalam dunia usaha agar gabung bersama komunitas UMKM. Supaya apa? supaya usahanya cepat berkembang dan maju,” kata IBH, Jumat (3/9).

Menurutnya, setiap pelaku usaha yang tergabung dalam komunitas UMKM akan mendapatkan banyak informasi dan sharing pengalaman dari rekan-rekan sesamanya yang telah sukses mengembangkan usaha mereka.

“Jadi, kalau bergabung dengan komunitas maka secara otomatis akan tahu bagaimana cara usaha yang benar dan mendapatkan akses untuk perizinannya termasuk bagaimana mendapatkan bantuan untuk modal usaha,” paparnya.

Ia kemudian mencontohkan kisah inspiratif yang dialami salah seorang eks Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kementerian Keuangan bernama Endah Kurnianingsih yang berhasil mengembangkan usahanya dengan cukup baik berkat jaringan dan infromasi bisnis yang dimiliki.

“Saya mengambil contoh dari kisah inspiratif seorang mantan ASN bernama bu Endah. Beliau mengundurkan diri sebagai ASN dan memilih membangun usaha frozen food dan kini sukses luar biasa. Nah, terkadang dari orang-orang seperti beliau inilah yang perlu didekati dan minta sharing pengalaman, terutama untuk para pelaku UMKM,” imbuhnya.

Ia mengatakan, mesti tidak ada salahnya seorang pengusaha bergerak secara sendiri tanpa bergabung dengan komunitas bisnis tertentu. Namun, jika dibandingkan, akan lebih baik bergabung dengan kelompok bisnis atau komunitas UMKM.

“Sebab, kunci dari pengembangan usaha itu ada pada informasi, baik soal harga, tren pasar, perilaku konsumen dan sebagainya. Jadi, informasi memainkan peran penting. Kedua adalah jaringan. Tidak ada yang pungkiri bahwa jaringan adalah modal paling penting dalam dunia usaha. Dan semua itu akan mudah didapatkan jika bergabung dalam banyak komunitas usaha,” urainya. (Mg2/wan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan