Beredar Wacana PTM Akan Dilaksanakan Peka Depan, Begini Kata Sekda Bandung

BANDUNG – Beredarnya wacana pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Bandung yang akan dilaksanakan pada pekan depan, Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan bahwa dalam Peraturan Wali Kota (Perwal) No 83, pihaknya sudah memasukkan masalah regulasi pelaksanaan PTM secara eksplisit.

“Untuk pelaksanaan PTM ini, di Perwal terakhir memang kita sudah dimasukan secara eksplisit (regulasi pelaksanaan PTM). Dan karena itu juga, kita memang sesuai dengan apa yang diamanatkan dalam regulasi dan kebijakan dari pemerintah yang lebih tinggi dan pejabat yang tinggi,” terangnya saat ditemui di Balai Kota Bandung, Jum’at (27/8).

Sementara itu, lanjut Ema, terkait dengan regulasi dan amanat tersebut, PTM sudah bisa dilaksanakan sesuai dengan apa yang ditegaskan dalam peraturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.

“Jadi secara implisit secara eksplisit, itu ditegaskan bahwa PPKM level 3 sudah bisa menyelenggarakan PTM,” ungkapnya.

Ema juga mengklaim bahwa Disdik kota Bandung sudah mulai gencar mensosialisasikan ke sekolah-sekolah yang ada di Kota Bandung untuk segera melakukan persiapan PTM dalam waktu dekat.

“Kemudian yang saya tahu, bahwa Dinas Pendidikan sudah mensosialisasikan kepada satuan kerja atau ke sekolah-sekolah untuk segera melakukan persiapan (PTM), tetapi dengan berpedoman kepada buku yang sudah kita keluarkan,” ungkapnya lagi.

“Kalau diberlakukan (PTM) itu tidak dalam posisi 100 persen, tetapi mereka juga akan bertahap. Dan pada simulasi kemarin di kelas itu hanya 30 persen, karena di kelas juga hanya ada 30 sampai 40 siswa, bahkan pada saat simulasi kemarin paling banyak hanya ada 8 orang dengan jarak meja yang berjauhan. Saya pikir, dari sisi teknis pengaturan sudah final,” bebernya.

Namun untuk pelaksanaannya, Ema mengatakan bahwa dirinya belum mendapatkan laporan terkait dengan tingkat mana saja yang akan di mulai terlebih dahulu.

“Jadi tinggal nunggu pelaksanaan (PTM) dijadwalkan, dan ini yang saya belum mendapatkan informasi. Mungkin Kadisdik dan Sekdis sudah tahu,” ucapnya.

(Mg4/wan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan