CIKANCUNG – Bantu ketahanan pangan warga, Kecamatan Cikancung bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung berikan 100 paket sembako. Camat Cikancung, Maksum mengatakan, pihaknya menerima bantuan dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Peduli.
“Bantuan 100 paket, alhamdulillah di luar warga yang terdaftar dalam penerima manfaat,” kata Maksum kepada Jabar Ekspres di aula Kecamatan Cikancung, Selasa (24/8).
Bantuan paket sembako dari ASN Peduli melalui Dinkes Kabupaten Bandung untuk dibagikan kepada warga di wilayah Kecamatan Cikancung sengaja diberikan kepada masyarakat yang tidak terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Baca Juga:Minimarket di Baleendah Dibobol, Maling Hanya Ambil Puluhan RokokMiris! Ada ‘Kehidupan’ di Gorong-gorong Kota Bandung
Hal itu disebabkan karena warga yang sudah terdaftar KPM telah mendapatkan bagian bansos dari Kementerian Sosial (Kemensos), salah satunya paket beras sebanyak 10 kilo gram per penerima manfaat.
“Semua desa dibagi rata. Di Kecamatan Cikancung jumlahnya ada sembilan desa, berarti satu desa ada 11 warga yang dapat,” ujar Maksum.
Saat disinggung mengenai kesejahteraan warga di Kecamatan Cikancung, Maksum mengaku, bantuan yang disalurkan ini sebagai salah satu upaya membantu masyarakat.
“Salah satu upaya kecamatan juga mengajukan agar tidak ada kesenjangan dalam pembagian bansos. Ini juga dialokasikan oleh pak Bupati (Dadang Supriatna) dengan program ASN Peduli,” imbuhnya.
Menurutnya, di wilayah Kecamatan Cikancung jangan sampai terjadi kesenjangan sosial dalam pendistribusian bansos. Misalnya, sebagian mendapat bantuan karena terdaftar KPM sedangkan yang lain tidak dapat bantuan.
“Mudah-mudahan wabah (Covid-19) segera hilang, level sudah mulai turun, PPKM mulai longgar,” tutup Maksum. (mg5)