SUBANG – Kasus pembunuhan ibu dan anak yang ditemukan di bagasi Alphard diduga kuat lebih dulu berkelahi sebelum dihabisi pelaku.Hal itu didasarkan dari pemeriksan dan olah tempat kejadian perkara yang dilakukan penyidik Polres Subang.
“Pelaku (pembunuhan) tidak menimbulkan kerusakan. Posisinya sempat berantem juga kalau dilihat dari TKP,” ungkap Kasat Reskrim Polres Subang, AKP M Zulkarnaen, Kamis (19/8).
Namun, pihaknya hingga kini masih belum mengetahui persis motif pelaku menghabisi kedua korban. Diduga kuat antara pelaku dan korban sudah sama-sama saling mengenal.
“Yang pasti korban kenal dengan pelaku,” kata Zulkarnaen.
Hal senada juga disampaikan Kapolres Subang AKBP Sumarni. Itu diperkuat dengan tidak adanya kerusakan pada jendela maupun pintu rumah korban. Baik di bagian depan maupun bagian depan.
Akan tetapi, polisi hingga kini masih mencari keberadaan telepon selular Amelia. “Dari hasil olah TKP tak ada barang korban yang hilang, kecuali HP anak perempuannya yang masih terus kita cari,” tutur Sumarni seperti dikutip PojokSatu (Jawa Pos Group). (jawapos.com)