Pemda KBB Bakal Awasi Kegiatan Pariwisata di Lembang

NGAMPRAH – Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat (Pemda KBB) bakal mengawasi aktivitas operasional hotel, restoran, dan kafe terutama yang berada di kawasan wisata Lembang.

Saat ini Bandung Barat masih Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 sampai 16 Agustus mendatang. Namun kafe, hotel, dan restoran diizinkan beroperasi termasuk dine in atau makan di tempat dengan syarat dan ketentuan.

Pada akhir pekan besok diprediksi akan terjadi pergerakan wisatawan terutama yang dari Bandung Raya ke kawasan Lembang meskipun belum bisa dipastikan berapa persen peningkatan ketimbang hari-hari sebelumnya.

“Terkait wisatawan, kemarin sudah saya singgung saat rapat dengan Satpol PP, bahwa tempat kuliner dan hotel harus terus dipantau dan diingatkan terkait aturan beroperasi saat PPKM Level 4,” ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Bandung Barat Asep Sodikin saat dihubungi, Jumat (13/8).

“Untuk weekend biasanya tempat ngopi di Lembang yang banyak pengunjung, itu terlihat dari jumlah mobil yang parkir. Tapi biasanya pengunjung makan di mobilnya, tidak ngopi di dalam,” kata Asep.

Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) yang terbaru pengelola kafe dan restoran masih harus menerapkan kapasitas 25 persen kunjungan dan aturan makan di tempat hanya 20 menit.

“Makanya, kami juga terus berkoordinasi dengan pemilik tempat kuliner terkait penerapan protokol kesehatan dan aturan operasi saat PPKM Level 4 masih diberlakukan,” kata Asep.

Selain itu, kata Asep, pihaknya juga telah menginstruksikan agar Satpol PP terus melakukan pengawasan tempat kuliner hingga malam hari, supaya tidak ada pelanggaran aturan selama PPKM Level 4 diterapkan.

“Operasional tempat kuliner tetap masih sampai pukul 20.00 WIB, nah itu tugasnya Satpol PP untuk melakukan pengawasan,” ucapnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pariwisata pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB David Oot menyebut pada akhir pekan besok kunjungan ke kawasan Lembang diprediksi akan mengalami peningkatan hingga 30 persen.

“Tentu akan ada peningkatan, karena kan restoran dan kafe terutama yang outdoor diizinkan beroperasi. Nah kemungkinan akan ada peningkatan kunjungan sampai 30 persen, mudah-mudahan bisa sampai,” kata David. (mg6)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan