SUMEDANG – Seorang pria yang nekat membobol mesin ATM BCA di Griya wilayah Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang ternyata bukan warga luar daerah.
Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Jatinangor, Kompol Aan Supriatna membenarkan, kejadian pembobolan ATM tersebut memang terjadi di wilayah hukum Polsek Jatinangor pada Senin (19/7) malam.
“Pelaku satu orang, tadi coba membobol ATM dekat Griya Jatinangor, tapi gak sampai membawa uang di dalam ATM,” kata Aan melalui panggilan telepon.
Melalui informasi yang dihimpun Jabar Ekspres, pelaku berinisial AA dengan usia menginjak 21 tahun.
Diketahui, aksi nekat AA digagalkan oleh saksi berinisial AJ, UY dan US kemudian pelaku diamankan oleh pihak Sat Reskrim Polsek Jatinangor.
Ia menerangkan, kejadian berawal ketika seorang pria tidak dikenal memasuki ruang ATM dan mencoba merusak mesin.
“Sudah dirusak oleh pelaku, tapi gak sampai uangnya dibawa, baru sampai rusak mesinnya,” ujarnya.
Aan menjelaskan, akibat aksi nekatnya, pelaku kini sudah diamankan oleh pihak Kepolisian Sketor Jatinangor.
“Kita dapat laporan dari satpam setempat, tim langsung bergerak dan pelaku berhasil diamankan,” imbuh Aan.
Menurut keterangan, pelaku beralamat di Dusun Citanggulun RT02 RW04, Desa Cintamulya, Kecamatan Jatinangor.
Akibat kejadian tersebut, pungkas Aan, pihak Bank BCA menderita kerugian materil sekiranya sebesar Rp20 juta 500 ribu rupiah.
“Barang bukti pelaku yang telah diamankan berupa bukti satu buah obeng dan satu buah tang dan saat ini pelaku diamankan di Polsek Jatinangor untuk pemeriksaan lebih lanjut,” tutupnya. (bas)
