SUMEDANG – Cegah penyebaran virus Covid-19, Desa Cilayung, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang gencar lakukan penyemprotan disinfektan.
Hal itu diakui oleh Kepala Desa Cilayung, Dedeng Saepurohman. Ia menerangkan, penyemprotan disinfektan sudah sering dilakukan.
Menurut pengakuan Dedeng, penyemprotan sudah dijadwalkan sebelum berlakunya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
“Penyemprotan ke tiap RT-RW dilakukan rutin kadang seminggu dua kali, hari Sabtu sama hari Minggu,” kata Dedeng kepada Jabar Ekspres di Desa Cilayung, Minggu (11/7).
Ia menerangkan, untuk kesiapan Desa Cilayung dalam penanganan Covid-19 tidak sebatas penyemprotan disinfektan saja.
“Fasilitas desa ada tenda posko desa, lengkap dengan peralatan protokol kesehatan,” ujarnya.
Peralatan protokol kesehatan tersebut diperlihatkan Dedeng kepada wartawan Jabar Ekspres.
Mulai dari ketersediaan masker, Alat Perlindungan Diri (APD), cairan disinfektan, alat penyemprot, sabun cair untuk cuci tangan hingga pasokan logistik sebagai ketahanan pangan jika ada warga yang terpaksa harus isolasi mandiri.
Dedeng mengucapkan, setiap warga di Desa Cilayung sudah sering diberikan sosialisasi mengenai pencegahan menyebarnya Covid-19 termasuk pentingnya selalu menggunakan protokol kesehatan.
“Woro-woro ke warga untuk sosialisasi dan edukasi mengenai Covid-19 dan pentingnya protokol kesehatan,” pungkas Dedeng.
“Kita siapkan di desa APD, alat penyemprotan, masker dan cairan disinfektan. Saat ini kita fokus di penanganan Covid-19,” tambahnya.
Dalam pemaparannya, Dedeng menuturkan, untuk memenuhi standar protokol kesehatan di Desa Cilayung sudah disiapkan tempat cuci tangan beserta sabunnya.
Hal itu menurutnya, sebagai cara agar masyarakat tidak lupa untuk selalu mencuci tangan dan memberikan kemudahan bagi warga dalam menjaga kebersihan.
“Membuat tempat cuci tangan di tiap RW karena masing-masing RW ada poskonya, ada tempat cuci tangannya,” tutup Dedeng. (mg6)
