Cekcok Keluarga Pemain Warnai Gagalnya Prancis di Euro 2020

PRANCIS – Kegagalan Prancis di Euro 2020 menyisakan banyak kabar miring. Ada cekcok usai kekalahan “tim ayam jago” dari Swiss, pada babak 16 besar Euro 2020, Selasa (29/6) lalu.

Hal itu bermula saat Kylian Mbappe gagal menjadi eksekutor penalti. Usai gagal, Mbappe memegangi kepalanya dan berjalan santai ke ruang ganti.

Mbappe dijadikan kambing hitam. Namun, pelatih Didier Deschamps meminta para pemain tidak saling menyalahkan.

Tapi menurut Daily Mail pada Kamis (1/7), ketegangan tetap terjadi, di luar skuad. Veronique, ibu sekaligus agen dari Adrian Rabiot sempat meneriaki kerabat Paul Pogba.

Yang menjadi masalah, ia juga mengingatkan rombongan keluarga Mbappe agar bisa mendidik sang pemain agar tidak terlalu arogan.

Cekcok antara Veronique dengan kerabat Pogba dan keluarga Mbappe pecah sekitar 20 menit di tribun khusus keluarga pemain.

Teriakan Veronique memancing ibunda Mbappe, Fayza Lamari berbalik mengumpat Veronique. Tentu saja insiden ini membuat kaget keluarga lainnya.

Tapi hal itu termasuk dalam permasalahan luar lapangan Prancis lainnya. Sebelumnya skuad Les Bleus sudah terlibat banyak drama.

Mulai dari permasalahan hotel yang tak nyaman, pergerakan pemain dibatasi pelatih, hingga perseteruan antara Mbappe dengan Olivier Giroud.

Cekcok dan drama inilah yang menjadi perhatian ketimbang kegagalan Prancis di dalam lapangan, yang tentunya juga imbas dari kekacauan tim di luar lapangan. (PA/FIN)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan