JAKARTA – Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) dan Pusat Informasi dan Pengolahan Data (Pusinfolahta) TNI terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan pendaftaran domain Mil.ID yang dikelolanya. Komitmen tersebut diungkapkan dengan mengggelar acara bertajuk ‘Workshop Teknis Registrar mil.id’ di Jakarta Timur, pada awal pekan.
Saat itu PANDI meneken perjanjian kerja sama tentang Perjanjian Akreditasi Registrar antara PANDI dan Pusinfolahta TNI di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Selain Yudho, workshop juga dihadiri oleh Wakil Ketua Bidang Administrasi Registri PANDI Teddy A Purwadi dan Wakil Ketua Bidang Keuangan, Keanggotaan, dan Keoragnisasian PANDI Azhar Hasyim. Kemudian ada juga Chief Registry Officer (CRO) Shidiq Purnama, para deputi PANDI, dan jajaran staf teknis.
PANDI merupakan registri nama domain tingkat tinggi kode negara Indonesia, yang mengemban amanat administrasi domain .id sejak 29 Juni 2007. Pada 2014, PANDI ditetapkan sebagai Registri Nama Domain Tingkat Tinggi Kode Negara Indonesia (.ID) berdasarkan Keputusan Menteri Kominfo RI No 806 tahun 2014 tentang Penetapan Perkumpulan Pengelola Nama Domain Internet Indonesia sebagai Registri Nama Domain Tingkat Tinggi Indonesia.
Registri Nama Domain ialah penyelenggara yang bertanggung jawab dalam melakukan pengelolaan, pengoperasian, dan pemeliharaan Penyelenggaraan Sistem Elektronik Nama Domain Keanggotaan PANDI mencerminkan keterwakilan pemerintah RI, akademisi, dan pelaku bisnis. (jpnn)