Antisipasi Banjir, Pemprov Jabar Percepat Pembangunan Bendungan

BANDUNG – Musibah banjir akibat jebolnya tanggul sungai Citarum pada Minggu (21/2) lalu mengakibatkan beberapa daerah di Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat tergenang air. Beberapa wilayah lain di Jawa Barat pun terancam bencana banjir saat intensitas hujan tinggi.

Untuk mengantisipasi kejadian semacam itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat berupaya mempercepat pembangunan beberapa bendungan guna menampung debit air ketika musim penghujan tiba.

“Musibah waktu itu (banjir) tanggap darurat sudah dilaksanakan. Pengurangan banjir sudah ada yang 100% yaitu pembelokan sungai, makanya di Bandung Raya relatif lebih terkendali,” ujar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil seusai melantik kepala daerah di Gedung Merdeka, Bandung, Jum’at (26/2) siang.

Pria yang akrab disapa Emil itu menyebut, pekerjaan mengurangi banjir sudah dilakukan dengan tepat dan cepat.

“Menanggulangi hal ini (banjir), pengerjaannya sudah ada yang 100%, ada yang 50% dan juga yang masih berproses. Mohon doanya,” tuturnya.

Selain itu, Emil juga menyinggung soal bendungan Sadawarna yang kini dalam proses pembuatan.

Menurutnya, setelah pembangunan bendungan tersebut rampung, beberapa daerah akan segera merasakan dampak positifnya.

“Bendungan Sadawarna sudah 50%. Kalau beres tahun ini InsyaAllah kawasan Subang, Pamanukan akan berkurang drastis,”jelasnya.

Selain bendungan Sadawarna, kang Emil juga sempat menyebut bendungan Sukamahi yang terletak di kawasan Megamendung, Kabupaten Bogor.

“Pak Jokowi minggu depan rencananya akan ke Sukamahi bendungan karena itu yang akan mengatur volume air ke Jakarta,” pungkasnya. (mg1)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan