Aspirin dan Kolkisin Diteliti Tengah Diteliti Untuk Perawatan Covid-19

Menteri Kesehatan yang diwakili Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kemenkes, dr. Slamet, MHP mengatakan uji klinis RECOVERY sangat penting untuk menemukan pengobatan Covid-19 yang efektif dan dapat digunakan di seluruh dunia. Meneliti obat yang terjangkau dan mudah diakses, berarti hasilnya dapat dimanfaatkan dengan cepat di Indonesia dan negara berpenghasilan rendah dan menengah lainnya.

“Kami sangat bangga bahwa para peneliti Indonesia berperan serta dan menjadi bagian dari sebuah uji klinis penting di dunia,” katanya kepada wartawan, Jumat (19/2).

Dekan FKUI, Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB mengatakan para peneliti Indonesia bisa membuat terobosan-terobosan yang relevan dengan konteks Indonesia dan negara-negara berkembang lainnya. Sedangkan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Penny K Lukito mendukung penelitian uji klinis dan mendukung para peneliti ambil bagian dalam uji klinik yang bersifat internasional ini.

“Harapannya, dapat mengembangkan kemampuan bangsa kita dalam mengembangkan vaksin dan obat sehingga dapat membangun kemandirian industri farmasi kita. BPOM siap mendukung dan menfasilitasi FKUI, mulai dari persetujuan pelaksanaan uji klinis (PPUK), perizinan, mendampingi dalam monitoring uji klinik, sampai ke hasilnya nanti,” kata Penny.(jawapos)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan