SUMEDANG – Juru bicara Kabag Humas Pemkab Sumedang, Asep Taufiq, mengatakan bahwa hingga saat ini korban meninggal dunia yang telah ditemukan bertambah tiga orang.
“Korban meninggal dunia hingga saat ini bertambah menjadi 24 orang. Hari ini ditemukan 3 korban berkat kerja keras tim di lapangan,” kata Taufiq saat konferensi pers di Sumedang pada Kamis, (14/1).
Adapun tiga korban tersebut, sesuai keterangan Taufiq berjenis kelamin laki-laki dan teridentifikasi sebagai Syafiq (22), Yayat (42) dan M. Yusuf (13).
“Dengan demikian korban yang ditemukan sudah 24 dan sisa 16 sesuai data tercatat,” ujarnya
Sementara itu untuk data pengungsian hingga saat ini diketahui bahwa pada zona satu dengan radius 30 meter dari titik lokasi kejadian rencananya akan diungsikan ke SD Cipageran.
Kemudian untuk zona dua, kata Taufiq, telah disiapkan tempat pengungsian sementara di Lapangan Burung, sedangkan untuk zona tiga tempat pengungsian telah disiapkan di SD Azahra.
Terkait hal itu, Taufiq menjelaskan bahwa pemerintah tidak menghalangi apabila korban ingin mengungsi secara mandiri kepada saudara atau tetangga.
“Tidak masalah, intinya sudah disiapkan oleh pemerintah berikut dengan logistiknya,” tuturnya.
Sementara itu terkait penyakit hingga saat ini kata Taufiq, belum ada keluhan dari masyarakat atau warga pengungsi yang terjangkit penyakit.
“Mudah-mudahan itu jangan sampai terjadi,”tutup Taufiq. (Mg10)