Jack Ma

Kejadian di Ningbo itu juga di bidang asuransi. Yang berkembang ke berbagai sektor bisnis. Terlalu banyak uang yang mengalir ke mana-mana. Termasuk uang dari bank pemerintah dan uang masyarakat. Tidak seperti Fan Bingbing, ia memilih mati.

Ada juga pengusaha besar yang mencoba melarikan diri. Bersembunyi di Hong Kong. Dua tahun kemudian, ketika ia sudah merasa aman, petugas mengintainya. Ia sedang merayakan hari raya Imlek di rumahnya di Hongkong.

Petugas dari Tiongkok pun diam-diam menangkapnya. Dibawa ke Tiongkok.

Semula pihak berwenang di Hong Kong seperti merasa tersinggung. Kok ditangkap sendiri. Kok tidak minta bantuan ke pihak kepolisian Hong Kong. Itu dianggap melanggar kedaulatan Hongkong sebagai daerah otonomi khusus.

Tapi rasanya Beijing sudah memberi tahu Hong Kong. Hanya saja kelihatannya ada TST –tahu sama tahu. Beijing tidak mau mengikuti prosedur yang terlalu berbelit –cara Hong Kong. Yang untuk menangkap orang harus lewat putusan pengadilan. Lalu yang ditangkap itu bisa bebas dengan cara membayar uang jaminan.

Akhirnya pengusaha itu diadili di Guangzhou. Dijatuhi hukuman mati.

Ada juga yang melarikan diri. Lalu menyerah. Dan mengaku bersalah. Dan menyelesaikan persoalannya. Ia diadili. Dengan hukuman penjara 6 tahun.

Yang paling fenomenal adalah konglomerat yang lari ke Amerika Serikat itu: Guo Wen Gui. Yang proyek infrastruktur terkait sarana Olimpiade Beijingnya luar biasa banyak. Wen Gui mendapat banyak proyek pemerintah. Lalu jadi konglomerat.

Ketika akan diusut ia lari. Sudah sangat banyak uangnya yang ditempatkan di luar negeri.

Di Amerika Wen Gui memilih menjadi musuh negara. Ia bergabung dengan aktivis anti Tiongkok. Ia melakukan perlawanan tiada henti. Termasuk membangun perusahaan media: khusus untuk memproduksi berita yang memojokkan Tiongkok.

Bahkan Wen Gui bergabung ke petinggi Presiden Donald Trump seperti Steve Banon –yang dikenal sebagai anti Tiongkok sampai ke tulang sumsumnya.

Wen Gui kini menjadi buron nomor satu Tiongkok. Berbagai usaha untuk menangkapnya masih gagal. Baik lewat jalur resmi maupun jalur mirip Hongkong.

Tinggalkan Balasan