BANDUNG – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyebutkan, dari hasil survei yang dilakukan, hanya 47,1 persen masyarakat Jabar yang sudah yakin ingin di vaksin covid-19.
“Yang belum memutuskan ada 43,8 persen. Sedangkan yang sudah yakin ada 47,1 persen,” kata Emil sapaan akrabnya saat Jumpa Pers di Gedung Sate Bandung, Senin (14/12).
Dijelaskan Emil, dari 93 persen warga Jabar sudah mengetahui tentang vaksin ini. Sehingga dari persepsi vaksin itu yang tidak bersedia hanya 9 persen.
“Nah dari yang belum memutuskan, kebanyakan karena lebih ingin mendapatkan informasi lebih mendalam sebelum berkeyakinan untuk di vaksin,” jelasnya.
Tidak hanya itu, dari 100 persen warga yang di survei, sebanyak 73,4 menginginkan vaksin dari dalam negeri. Ia pun berharap, vaksin dalam negeri ini berjalan dengan lancar.
“Kita doakan vaksin dalam negeri ini lancar. Salah satunya nanti jam 1 siang saya akan diambil tes darah terakhir di puskesmas garuda,” harapnya.
Menurutnya, vaksin yang dibeli langsung ada sekitar 1 juta lebih. Itu pun, kata dia, masih menunggu keputusan BPOM. Sebab, vaksin ini berbeda dengan yang di tes kepada relawan.
“Nah yang 1juta sekian itu setelah ada keputusan BPOM akan dilaksanakan. Untuk pioritasnya, tenaga kesehatan, TNI, Polri, profesi rawan lainnya dan masyarakat yang berada di zona merah,” pungkasnya. (erw/yan)