SAKHIR – Formula 1 musim 2020 belum berakhir. Namun produsen ban Pirelli sudah membagikan jenis ban baru, yang nantinya akan digunakan di musim 2021. Sayangnya ban tersebut jauh dari keinginan para pebalap.
Salah satu pebalap yang mengkritik adalah juara tujuh kali F1, Lewis Hamilton. Dia tak terkesan dengan produk Pirelli untuk musim 2021. Ban tersebut tak lebih baik dari sebelumnya dan sangat tak memuaskan. Padahal, pabrikan ban asal Italia itu punya waktu banyak untuk berbenah.
“Sayangnya kami punya ban yang sama dalam dua tahun terakhir ini. Pada akhir tahun 2019 lalu, (Pirelli) memperkenalkan ban baru, dan (spesifikasinya) bisa dibilang buruk. Jadi kami masih menyimpan ban dari tahun lalu. Jadi Pirelli punya dua tahun untuk mengembangkan ban baru yang lebih baik, dan mereka kembali dengan ban baru yang tiga kilogram lebih berat (per setnya),” kata Lewis Hamilton, seperti dikutip FIN dari BBC Sport, Minggu (29/11).
Dilihat dari sisi penikmat F1, lanjut Hamilton, perubahan tidaklah terlihat. Namun dari sudut panbdang pebalap, perubahan demikian justru berdampak langsung dengan performa kecepatan mobil di lintasan.
“Saya tahu bahwa para fans (F1) mungkin berpikiran jika perubahan ini tidak akan berdampak banyak (terhadap performa balap). Namun dari sudut pandang saya sebagai pengemudi F1, kami yang bekerja sama dengan brand berteknologi terdepan ini, sulit untuk mengerti mengapa setelah dua tahun pengembangan, pada akhirnya (mungkin) kita akan tetap pada penggunaan ban yang sama,” katanya.
Jika demikian, menurut pebalap 35 tahun itu, lebih baik penggunaan ban Pirelli di musim 2021 tak perlu direalisasikan. Senada diungkapakan Pebalap Ferrari, Sebastian Vettel.
“Ban baru ini bukanlah sebuah kemajuan, justru lebih mirip sebagai kemunduran. Saya harap kita tidak harus menggunakannya lagi. Malahan, ban ini tidak lebih baik dari apa yang dipakai Formula 1 saat ini. Saya justru akan terkejut kalau ada pebalap lain, yang suka dengan perfoma ban ini,” ungkap pebalap 32 tahun itu.
Menanggapi itu, pihak Pirelli, menyebut ban ini sengaja didesain dengan tujuan khusus. Salah satunya untuk meningkatkan integritas struktural. Dengan ban baru ini, kegagalan yang sempat dialami Hamilton pada GP di Inggris, juga beberapa kasus lainnya, tidak akan terjadi lagi.