GARUT – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut salurkan uang kadeudeuh kepada 1500 guru non ASN di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, selasa (24/11) di Aula BJB Garut. Pemberian bantuan tersebut dilakukan dua sesi, pertama secara simbolis diserahkan oleh Bupati Garut Rudy Gunawan dan sesi kedua oleh Wakil Bupati Garut Helmi Budiman.
Bupati Garut Rudy Gunawan, mengungkapkan apresiasi atas apa yang sudah dilakukan para ASN yang ada di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Garut yang telah menyisihkan penghasilannya untuk zakat, Infaq dan sodakoh melalui Baznas Garut.
Sementara itu, Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, mengungkapkan, melalui kerjasama dengan BJB yang menyediakan aplikasi QRIS untuk memudahkan orang bertransaksi dan berzakat.
Dengan hal itu, maka para ASN bisa lebih mudah untuk menyalurkan zakat, infaq dan sodakoh melalui aplikasi QRIS tersebut. ”Namun yang terpenting adalah hati, keikhlasan dalam memberinya,” katanya.
Sementara itu, Ketua Baznas Garut Aas Kosasih mengatakan, bantuan yang disalurkan bagi 1500 guru non ASN tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama sejumlah Rp 500 juta.
”Program ini merupakan yang kedua kalinya dilaksanakan oleh Baznas Garut bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Garut. Dilaksanakan pada peringatan hari guru nasional, bantuan program Garut Cerdas ini juga dari para muzaki yang berada di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Garut,” kata Aas.
Program ini kata Aas diharapkan terus berjalan, sehingga para guru honorer yang memang belum mendapatkan gaji sebesar ASN bisa terbantu, terutama pada momentum hari guru nasional ini. (erf/adv)