BANDUNG-Kantor Cabang Dinas Pendidikan wilayah (Kacadisdikwil) VII menggelar tanya jawab dengan masyarakat dalam rangka sosialisasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2020. Kegiatan tersebut dilaksanakan melalui konferensi video. Pada sesi pertama, tak kurang 130 calon peserta didik dan orang tua mengikuti konferensi video tersebut.
Kepala Seksi Pengawasan Kacadisdikwil VII, Nanang Wardhana mengatakan, kegiatan ini bertujuan menjawab pertanyaan yang muncul dari masyarakat seputar PPDB 2020.
“Kami memahami kesulitan Bapak dan Ibu (orang tua siswa) yang telah mengadukan permasalahan. Untuk itu, silakan manfaatkan forum ini sebaik-baiknya,” ujar Nanang pada pembukaan konferensi video, Selasa (2/6) dilansir dari disdik.jabarprov.go.id.
Nanang pun mendorong masyarakat yang membutuhkan informasi lengkap seputar PPDB 2020 untuk mengunjungi web resmi PPDB 2020 Jabar di https://ppdb.disdik.jabarprov.go.id. “Masyarakat bisa mendapatkan informasi (PPDB) di sana,” ungkapnya.
Salah satu pembahasan dalam tanya jawab ini adalah teknis pendaftaraan PPDB 2020. Bertindak sebagai narasumber, yaitu Sekretaris I Panitia PPDB 2020 sekaligus Pengawas Pembina SMA Kacadisdikwil VII dan salah satu tim IT Helpdesk PPDB 2020, Rudi Haryadi. Tanya jawab terbagi menjadi dua sesi, yakni pada pukul 10.00-12.00 WIB dan pukul 14.00-16.00 WIB.
Pada sesi pertama, Rudi memberikan simulasi lengkap seputar proses pendaftaraan PPDB yang tahap pertama dibuka tanggal 8 Juni 2020.
Sesuai Instruksi
Kegiatan ini selaras dengan amanat Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar), Dewi Sartika. Kadisdik menyatakan, selain mengoptimalkan peran media sosial, Disdik Jabar melalui 13 Kacadisdikwil VII juga berinovasi menyosialisasikan PPDB melalui konferensi video kepada masyarakat.
“Kita sedang persiapkan sosialisasi secara umum. Mulai H-7, setiap kantor cabang dinas melakukan konferensi video pada hari kerja. Mulai pukul 10.00-12.00 WIB dan dilanjutkan pukul 13.00-15.00 WIB atau pukul 14.00-16.00 WIB,” tuturnya.
Melalui konferensi tersebut, nantinya orang tua siswa atau calon peserta didik bisa langsung bertanya dan mendapatkan jawaban. (dsdkjbr/tur)
