BANDUNG – Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts berupaya menjaga para pemainnya fit di tengah pandemi Covid-19 ini. Latihan mandiri diintensifkan.
Harapannya, wabah bisa segera tertanggulangi dan tim bisa kembali berlatih pada Juni mendatang. Selama tiga pekan terakhir, Wander Luiz dkk dibekali menu latihan intensif yang bisa dijajal secara mandiri.
Setiap hari, para penggawa Maung Bandung mengirimkan video latihan mereka dan akan dipantau rutin jajaran pelatih secara daring.
“Semua yang kita lakukan dibangun berdasarkan pada fokus semuanya akan dimulai kembali pada Juni, kita bisa melanjutkan kompetisi pada bulan Juli,” ujar Robert saat dihubungi, Senin (20/4) dilansir dari sport.detik.com.
“Kami berharap semuanya bisa kembali normal dan kami bisa kembali berlatih di bulan Juni, berharap juga bisa kembali main Juli. Itu fokus kami,” katanya.
Tak hanya soal wabah, jajaran pelatih pun menyiapkan menu latihan khusus bagi para pemain yang menjalankan ibadah puasa di Bulan Ramadhan. Selain porsi latihan yang berbeda dengan para pemain yang tak berpuasa, asupan nutrisi pun akan dikontrol secara ketat.
“Jadi kami punya dua progres, mereka yang tak berpuasa pun asupan nutrisinya tetap kami pantau,” katanya.
Robert mengakui, di tengah wabah ini banyak informasi berseliweran tentang Covid-19. Untuk menyaring hal itu menekankan kepada para pemain untuk mendengarkan informasi dari dua pintu.
“Banyak opini, banyak berita dan komentar di luar sana, tapi bagi kami yang penting adalah mendengarkan tim dokter kami, dokter Rafi mengenai perkembangan terakhir kesehatan. Dan kami juga mendengarkan kepada manajemen tentang perkembangan terakhir, (soal) keputusan yang diambil pemerintah Indonesia, kemudian dalam bentuk apa kami bertindak,” tutur pelatih asal Belanda itu. (bbs/tur)
