BANDUNG – Guna menekan penyebaran virus Covid-19, Presiden Joko Widodo menginstruksikan kepada masyarakat Indonesia untuk beraktivitas di rumah. Di sisi yang lain, ada mereka harus pergi keluar rumah dan berdiri di garda terdepan untuk memerangi pandemi virus, salah satunya adalah tenaga medis yang dengan segala keterbatasan yang ada, tetap menangani pasien di rumah sakit.
Di Jawa Barat, Grab berkolaborasi Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) serta puluhan Mitra Merchant GrabFood untuk membagikan ratusan makanan gratis serta Alat Pelindung Diri (APD) kepada tenaga medis di RSUD Bayu Asih Purwakarta dan RSUD Ciereng Subang.
Hal ini merupakan salah satu rangkaian kampanye #KitaVsCorona di Jawa Barat untuk mendukung serta mengapresiasi tenaga medis yang bekerja di tengah situasi pandemik ini.
“Gerakan KitaVsCorona tidak sekadar berisi program pencegahan penularan, akan tetapi juga dukungan kepada pemerintah, aparat dan mereka yang berjuang di garis depan untuk melawan virus Covid-19,” kata Argin Hasta Ginanjar, City Operations Lead Purwakarta, Subang Cikampek, Grab Indonesia.
“Grab sungguh mengapresiasi para tenaga medis yang tengah bekerja di situasi yang tidak pasti dan penuh tantangan ini. Mereka adalah pahlawan yang setiap harinya menempatkan diri dalam risiko tertinggi dengan menangani pasien di rumah sakiti,” sambung Argin.
Menurut Argin, pandemik ini adalah tantangan bersama yang harus dihadapi oleh seluruh lapisan masyarakat. Oleh karenanya kali ini Grab menggandeng HIPMI serta Mitra Merchant GrabFood agar dapat bersama-sama berkontribusi dan menciptakan dampak positif yang lebih besar.
“Kami berinisiatif melakukan gerakan dengan mengajak semua lapisan masyarakat khususnya para pengusaha pengusaha muda. Walaupun dengan keadaan ekonomi yang saat ini sedang tidak stabil tapi dapat sama-sama membantu terkhusus para tenaga medis,” ungkap Irsan Jaelani, Ketua Umum BPC HIPMI Purwakarta.
“Kita harus apresiasi mereka. sebab, mereka menjadi garda terdepan dalam membantu menanggulangi penyebaran virus ini,” sambungnya.
Irsan juga mengimbau kepada masyarakat untuk benar-benar mengaplikasikan social distancing untuk sementara waktu.
Sebab menurutnya, itu adalah solusi paling sederhana untuk menekan sekaligus memutus mata rantai penyebaran virus Korona.
