BANDUNG– Memasuki musim penghujan dan perubahan cuaca yang cukup ekstrim, Dinas Kesehatan Kota Bandung mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan dan kesehatan. Pasalnya, di musim hujan selalu terdapat penyakit khas seperti batuk, pilek, hingga demam berdarah.
“Masuk musim penghujan dengan perubahan cuaca yang cukup ekstrim. Beberapa penyakit yang khas saat ini tentu seperti batuk dan pilek. Ini banyak virus yang menginfeksi bakteri bisa dengan antibiotik. Bila perlu minum vitamin dan memperbaiki pola makan,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Bandung, Rosye Arosdiani, pada kegiatan Bandung Menjawab di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, kemarin (29/1).
Menurut catatannya, pada Januari ini telah terdapat 90 kasus demam berdarah. Namun ada sejumlah rumah sakit yang belum melaporkan kasus demam berdarah ke Dinas Kesehatan.
Oleh karenanya, Rosye mengimbau agar warga lebih rajin menguras bak dan membersih tempat-tempat yang disinyalir sarang nyamuk.
“Harus rutin membasmi sarang nyamuk. Tempat-tempat air harus lebih sering dibersihkan,” ujarnya.
Tak hanya demam berdarah, membersihkan tempat air juga merupakan upaya pencegahan terhadap penyakit diare dan tifus.
“Musim penguhan saat ini ada banjir dan satu lain hal, sumber air bersih kita terkadang terkontaminasi oleh beberapa zat. Ini menimbulkan penyakit seperti gangguan pencernaan, diare, ataupun tifus,” katanya. (mg2/drx)