Kadin Berupaya Ciptakan Pengusaha Cimahi Profesional

CIMAHI – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Cimahi berupaya memaksimalkan perannya sebagai untuk menciptakan pengusaha yang profesional di berbagai bidang. Termasuk permasalahan marketing produk yang dinilai Kadin masih perlu dibenahi.

Ketua Kadin Kota Cimahi, Asep Maryadi mengatakan, produsen di Kota Cimahi dari berbagai bidang seperti makanan, minuman hingga fesyen cukup banyak. Hanya saja menurutnya mereka kesulitan dalam pemasaran. Ke depan pihaknya akan coba berkontribusi ke arah sana.

”Produsen di Cimahi itu banyak sekali, berlimpah, yang kesulitan mereka menjual. Kadin akan masuk ke situ,” kata Asep saat ditemui di Kantor DPRD Kota Cimahi, Jalan Djulaeha Karmita, Sabtu (21/12).

Untuk menuju ke arah sana, kata Asep, ke depan pihaknya akan lebih meningkatkan lagi kerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi dan DPRD Kota Cimahi. Terutama soal pembinaan terhadap para pengusaha yang berdomisili di Kota Cimahi.

Sebab menurutnya, Kadin dan Pemkot Cimahi sama-sama memiliki tugas untuk melakukan pembinaan pengusaha baik yang bergerak di mikro, kecil, menengah, hingga industri besar. Hanya saja, kata Asep, Kadin lebih spesifik pembinaannya.

”Kadin lebih spesifik, artinya pembinaan sampai mengarah dan marketing. Kita memang diminta untuk membntu tugas pemda untuk melakukan pembinaan di Cimahi,” jelas Asep.

Kadin Kota Cimahi, lanjut Asep, sudahs melakukan kegiatan Rapat Pimpinan (Rapim) untuk mengevaluasi laporan kegiatan selama tahun 2019 dan menyusun rencana kegiataan yang akan dilakukan sepanjang tahun 2020.

Berdasarkan hasil evaluasi selama setahun ke belakang, ungkap Asep, lebih banyak perihal kepengurusan internal Kadin yang harus diisi pengusaha.

”Pengurus Kadin wajib pengusaha semua, itu sudah harga mati,” tegasnya.

Kemudian perihal kerja sama dengan Pemkot Cimahi yang dinilainya sejauh ini belum maksimal. Ia berharap ke depan organisasi khusus pengusaha itu lebih baik lagi dalam menjalankan tugas dan fungsinya.

”Saya harus membuat organisasi ini betul-betul organisasi non provit yang dimana tugasnya membantu masyarakat dan pemerintah daerah,” pungkasnya.(mg3/ziz)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan