BANDUNG– Rencana pemotongan Tunjangan Kinerja Dinamis (TKD) para Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Bandung resmi dibatalkan. Hal itu setelah adanya rapat Badan Musyawarah (Bamus) dengan DPRD Kota Bandung. Demikian diungkapkan Wali Kota Bandung Oded M. Danial di Balai Kota baru-baru ini.
Oded mengaku telah menghitung efisiensi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandung sehingga tidak perlu ada pemotongan TKD bagi ASN.
Di sisi lain, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (BPPD) juga berhasil menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) sehingga arus kas Pemkot Bandung sudah jauh lebih stabil.
“Ada peningkatan PAD, ada efisiensi dari beberapa hal yang kemarin belum terlihat. Sekarang sudah balance,” ungkapnya.
Atas kabar tersebut, Oded meminta seluruh ASN Kota Bandung untuk bersyukur. Rasa syukur itu harus diwujudkan dengan meningkatkan kinerja. “ASN Kota Bandung patut bersyukur. Caranya, dengan meningkatkan kinerja,” tegas Oded.
Seperti diketahui, sebelumnya muncul wacana pemotongan TKD. Wacana itu untuk menutupi defisit anggaran Pemkot Bandung. (mg3/drx)