”Kalau di Kota Bandung sudah berlangsung lumayan lama, jamaah dari penyandang tuna rungu kurang lebih 20 orang. Sedangkan di Kab Bandung biasanya di Masjid Al Iklas dengan jumlah jamaah sekitar lima orang. Nah sekarang kami mencoba menggelar kegiatan dakwah dan kajian keagamaan ini di Masjid Raya Al Fathu Soreang, semoga saja semakin banyak kawan kawan penyandang tuna rungu yang mau berama sama belajar ilmu agama,” pungkasnya. (rus)
Para Penyandang Tuna Rungu Mendapat Pembelajaran Agama
- Baca artikel Jabarekspres.com lainnya di Google News