“Itu persyaratan, ada juga peer review dan kompetensi. Sehingga orang terbaik yang nantinya akan duduk di struktural. Ini demi Jabar Juara Lahir Batin dengan SDM yang mumpuni,” kata dia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mengungkapkan bahwa kehadiran aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemdaprov tingkat kehadirannya sudah sangat baik.
Hanya saja ada 11 ASN yang tak hadir. Namun, mereka sudah mengajukan izin. Dua orang dalam keadaan sakit, sembilan orang berhalangan dengan surat keterangan.
Selebihnya, dari 744 ASN di lingkungan Setda Jabar dan 139 di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jabar tercatat sebanyak 870 pegawai hadir.
“Sisanya ada 2 orang dalam keadaan sakit, dan 9 orang mengajukan izin,” kata dia.
Pihaknya juga memastikan semua dinas yang bersangkutan dengan pelayanan kepada masyarakat seperti Badan Pendapatan Daerah, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu, sudah berjalan normal.
“Masyarakat tidak perlu ragu mendatangi dinas-dinas yang melayani kepentingan publik. Sebab para pegawai sudah siap menjalankan tugasnya melayani masyarakat,” ucapnya. (yan).