SURABAYA – Persebaya Surabaya belum aman. Meski sudah menang 1-0 di leg pertama, Rabu (3/4) lalu, tim asuhan Djadjang Nurdjaman tetap waswas menatap leg kedua semifinal Piala Presiden 2019.
Bentrokan kontra Madura United akan digelar di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Sabtu (6/4) besok. Madura United selaku tuan rumah tentu akan bertarung semaksimal mungkin untuk membalikkan keadaan.
“Dengan kemenangan di leg pertama, Persebaya belum aman untuk melangkah ke babak final. Namun, kami bertekad ingin melaju. Pertandingan di sini (Madura) akan berat dan kami coba berusaha untuk bisa unggul di sini,” ucap pelatih yang akrab disapa Djanur.
Jelang laga, Persebaya diminta melupakan hasil pada leg pertama lalu. Hansamu Yama dan kawan-kawan dituntut fokus pada pertarungan nanti.
“Kami akan minta pemain untuk lebih fokus dan disiplin. Tuan rumah, kita tahu hanya tidak bisa memainkan Asep Berlian. Tetapi masih ada Dane (Milovanovic) dan lainnya, semua pemain Madura United perlu kami waspadai,” tegas eks pelatih Persib Bandung ini.
Para pemain sendiri berkomitmen untuk berjuang sekuat tenaga sepanjang pertandingan. Meski sulit, mereka akan berusaha keras demi menjaga keunggulan agregat.
“Saya mewakili teman-teman pemain, sudah siap melakoni partai besok dengan maksimal. Kami rasa Madura United bakal menekan Persebaya. Untuk mengantisipasinya, kami harus bermain lebih tenang agar bisa mengimbangi permainan tuan rumah,” ucap gelandang Persebaya, Muhammad Hidayat dalam rilis klub.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk lolos ke babak final,” tandasnya. (jpc)