Pembangunan SDN Baros 3 Dilanjutkan

CIMAHI – Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Pendidikan mengaku akan segera melanjutkan pembangunan gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Baros Mandiri 3 Kota Cimahi. Rencananya, pembangunan tersebut akan dimulai pada Mei 2019 mendatang.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi, Hendra Gunawan mengatakan, di 2019 ini Pemkot Cimahi baru bisa menganggarkan sebesar Rp 3,2 miliar untuk lanjutan pembangunan gedung SD yang sempat mangkrak dari 2017 tersebut.

”Karena APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) terbatas maka baru dianggarkan segitu (Rp 3,2 miliar),” kata Hendra, saat ditemui di Kecamatan Cimahi Utara, Jalan Jati Serut, Kamis (14/3).

Hendra mengungkapkan, sesuai arahan walikota agar segera melakukan pembangunan jangan sampai pekerjaan mempet diakhir tahun, maka pihaknya segera memulai segala proses.

Bahkan dia mengaku, saat ini pihaknya sudah beres membahas pembangunan dengan pihak konsultan perencanaan dan tinggal memasukan berkas dokumen ke Unit Layanan Pengadaan (ULP) untuk segera dilelangkan.

”Target bulan April sudah masuk (lelang). Mudah-mudahan prosedur lelang lancar. Jadi Mei sudah pengerjaan fisik,” ungkapnya.

Sebenarnya, lanjut dia, dengan anggaran yang ada saat ini, maka dapat dipastikan pembangunan belum bisa mencapai sempurna. Sebab, jika harus menyelesaikan hingga tuntas dan langsung bisa digunakan harus ada anggaran yang lebih besar.

”Pengerjaan akan dilakukan secara bertahap. Tahun depan pasti kita akan anggarkan kembali,” ucapnya.

Selain akan dianggarkan di APBD, untuk penyelesaian pembangunan tersebut, Disdik Kota Cimahi juga masih mengharapkan bantuan dari pihak provinsi. Dan tahun ini Pemkot Cimahi sudah mengajuka proposal ke Provinsi Jawa Barat.

”Kami juga masih berharap dibantu provinsi. Untuk 2020 kami mengajukan sebesar Rp 10 miliar,” tandasnya.

Sebelumnya, untuk pembangunan sekolah yang berlokasi di Jalan Haji Haris, Kelurahan Baros, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi tersebut, pada 2018 Disdik melakukan perencanaan yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 73.535.000.

Untuk diketahui, SDN Baros Mandiri 3 itu mulai dibangun pada 2013 dengan pengadaan lahan. Kemudian, di 2014 dilanjutkan kegiatan pembuatan tembok penahan tanah, pembuatan jembatan, pemadatan tanah dan sebagainya. Saat itu pembangunan menghabiskan anggaran hingga mencapai Rp 589 juta.

Kemudian di 2015, dilanjutkan dengan kegiatan pemasangan tiang pancang dan kontruksi bangunan lantai yang menghabiskan anggarannya sekitar Rp 2,371 miliar. Tahun 2016, pembangunan kembali dilanjutkan dengan pemasangan kontruksi lanjutan sampai tiga lantai dan pemasangan plat lantai satu. Saat itu anggaran yang dikucurkan mencapai Rp 2,222 miliar. Dan akhirnya pada 2017 hingga 2018 pembangunan harus berhenti tanpa diketahui alasanannya.(ziz)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan