BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, pada Februari 2019 nanti pihaknya akan menghibahkan gedung kantor pusat komando Citarum Harum. Kantor tersebut merupakan bekas kantor Dinas Lingkungan Hidup Jabar di Jalan Naripan Kota Bandung.
”Mulai Februari, bekas kantor DLH Jabar gedung itu akan kami dedikasikan untuk pusat Komando Citarum Harum,” kata Ridwan Kamil usai rapat evaluasi satu tahun program Citarum Harum, di Graha Manggala Siliwangi Bandung, kemarin (15/1).
Dia mengatakan, kantor pusat komando tersebut akan berfungsi sebagai command center untuk memantau aktivitas di sepanjang DAS Citarum dan untuk menggelar rapat koordinasi dalam pengambilan keputusan.
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengungkapkan, ada puluhan kelompok yang berkegiatan memulihkan sungai Citarum, namun tidak terkoordinir dan harus diperbaiki. ”Nantinya akan jadi pusat command center, rapat di situ, ambil keputusan disitu jadi tidak lagi terpisah-pisah. Di sinilah semua keputusan akan dilakukan,” paparnya.
Selain kantor pusat komando, rencana aksi lain di tahun 2019 yang akan dilakukan Satgas Citarum Harum antara lain membangun danau retensi tambahan di Cieunteung. Walaupun danau retensi yang ada sekarang sudah bisa mengendalikan banjir, namun menurut Emil perlu ditambah karena masih terjadi banjir di beberapa titik.
”Akan dibuat danau retensi tambahan karena Cieunteung tidak mencukupi masih banjir tapi sudah cukup bekurang. Mudah-mudahan kita bisa melihat perbedaannya,” kata Emil yang juga Dansatgas Citarum Harum.
Saat ini pihaknya tengah menunggu anggarannya dari pemerintah pusat yang rencananya akan dikucurkan sebesar total Rp 600 miliar. Angka tersebut sebagian besarnya akan diberikan kepada TNI karena dalam program Citarum Harum ini mengambil porsi paling berat yaitu pengembalian ekosistem
”Anggaran sekitar Rp 600 an miliar sedang kita tunggu dari pusat. Setengahnya untuk TNI karena mengambil porsi paling berat yaitu pengembalian ekosistem. Sebagiannya untuk danau retensi,” terangnya.
Selain itu, di bulan Februari nanti juga akan digelar Expo Citarum. Emil menjelaskan, dalam Expo tersebut semua unsur atau kelompok peduli Citarum diminta untuk mendaftar ulang komitmennya. ”Termasuk dari Pramuka yang siap menurukan ribuan anggotanya,” pintanya.