BANDUNG – Untuk memastikan kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) stabil dan aman, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Anyar, Kecamatan Astana Anyar Kelurahan Panjunan, Selasa (18/12/2018).
Turut mendampingi wakil wali kota, di antaranya Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Bandung, Elly Wasliah, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Eric M. Attauriq dan Satgas Pangan Kota Bandung, Mochammad Rifai.
Saat sidak, Yana sempat berdialog dengan sejumlah pedagang. Tak hanya itu, ia juga sempat melihat pengujian sejumlah baham pangan seperti daging sapi, daging ayam, sayuran, dan ikan layak konsumsi.
”Ini kegiatan rutin. Bersama jajaran kepolisian dan dinas terkait, kita ingin memastikan masyarakat Bandung dalam mengonsumsi apapun yang dibeli pasar tradisional itu aman, nyaman dan halal,” tutur Yana di sela sela sidak.
Mengenai harga, Yana memastikan kebutuhan pokok masyarakat masih normal.
Seperti daging ayam, masih diharga Rp. 35.000 – 38.000
”Harga ada yang fluktuatif, tapi masih diambang normal. contohnya daging ayam masih kisaran Rp38.000. kalau harganya Rp40.000 itu nggak wajar,” katanya.
Yana menuturkan, jika harga pangan sudah diambang tidak wajar maka akan ada operasi pasar.
”Selama harganya wajar kita tidak akan lakukan operasi pasar. Terpenting rutin cek harga, sehingga tidak ada yang dirugikan” ujar Yana.
Menghadapi Natal dan tahun baru, Yana juga memastikan ketersediaan pangan mencukupi.
”Kita jaga terus stok dan harga. Kalaupun itu ada kekurangan stok, kita siap menyuplai,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dispangtan Kota Bandung, Elly Wasliah menyampaikan, sidak sebagai kegiatan untuk memonitor ketersediaan stok harga dan keamanan pangan.
Mengenai harga, terdapat dua komoditas untuk daging ayam Rp35.000 – Rp38.000 per kologram dan telur Rp23.000 – Rp26.000 per kilogram.
”Jadi masing-masing naik Rp3000. Kalau daging ayam di atas Rp40.000, Pemkot akan kerjasama dengan Bulog melakukan OPM manakala harga diatas normal,” tegas Elly.