NGAMPRAH– Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bandung Barat menilai Pengukuhan Forum Ekonomi Kreatif (FEKRAF) Kabupaten Bandung Barat tidak akan berdampak besar bagi destinasi wisata di Kabupaten Bandung Barat. PHRI juga menilai pengukuhan forum tersebut hanya sebatas slogan dan sangat diragukan kinerja dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
Wakil Ketua PHRI KBB, Eko Suprianto menjelaskan, banyaknya anggota PHRI KBB yang enggan hadir dalam pelantikan dan pengukuhan tersebut didasari beberapa hal.
“Seperti undangan yang kami terima mepet, kemudian acara selalu ngaret. Selain itu juga kami menilai pembentukan forum itu hanya sebatas seremonial kepentingan pejabat, bukan saling menguntungkan dengan pengusaha wisata. Kami juga meragukan kinerja dinas terkait,” ungkap Eko, kemarin.
Owner Terminal Wisata Grafika Cikole ini memandang, bukan kali pertama Disbudpar membentuk forum serupa. Namun, pembinaan berjalannya forum untuk bersinergi dengan pengusaha itu tidak ada.
“Dinas terkait kan bapaknya, harusnya membina apa yang telah dibentuk. Jangan hanya sebatas seremonial kemudian tindaklanjutnya tidak jelas. Sehingga tidak ada dampak apa-apa buat kami juga,” kata dia.
Dirinya berharap, FEKRAF menjadi forum yang bisa bersinergi dengan pengusaha wisata di KBB dengan terus dilakukan pembinaan berkesinambungan dari Disbudpar.
“Saya berharap forum ini tidak seperti bentukan sebelumnya. Janganlah sinergitas dengan pengusaha sebatas slogan, bagaimana pariwisata KBB mau maju,” sesalnya.
Sebelumnya, pada pelantikan dan pengukuhan Pengurus Forum Ekonomi Kreatif (FEKRAF) Kabupaten Bandung Barat, Bupati mengaku kecewa dengan ketidak hadiran para pengusaha yang berkaitan dengan sektor pariwisata meski telah diundang secara resmi oleh pemerintah daerah. Padahal ke depannya kehadiran FEKRAF akan menjadi salah satu pendongkrak dunia usaha dan pariwisata Bandung Barat.
Menurut Bupati, dari sekian banyak pengusaha yang diundang oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan atas nama Pemerintah Daerah, hanya 50 persennya saja yang hadir meski sebagian hanya mendelegasikan utusannya saja. Sedangkan sisanya tidak diketahui alasan ketidak hadirannya.