JAKARTA – Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto mendadak curhat mengenai ukuran tinggi tubuhnya yang tergolong pendek. Hal itu disesalkannya lantaran masa mudanya selalu enggan malas minum susu yang terbukti banyak protein.
”Sejak saya masih anak-anak, saya termasuk orang Indonesia yang tidak suka minum susu. Makanya saya lebih pendek dari adik saya (Hashim Djojohadikusumo). Adik saya suka sekali minum susu,” keluh Prabowo dalam acara deklarasi gerakan nasional emak-emak dan anak-anak minum susu (Gerakan Emas) di Stadion Klender, Jakarta, kemarin (24/10).
Jenderal berjuluk 08 itu bercerita semasa kecilnya lebih menyukai air minuman yang dicampurkan dengan es, ketimbang susu. Karena itulah dirinya mengaku menyesal lantaran tak mengikuti jejak sang Adik.
Namun demikian, Prabowo membantah bila ada anggapan orang bertubuh pendek berarti tidak memiliki kecerdasan. Dia bilang, banyak juga contoh orang-orang pendek yang ternyata pintar.
”Kalau ada orang pendek pintar itu suatu karunia. Tetapi rata rata orang kurang protein itu tidak kuat, sel-sel tubuhnya kurang baik dibanding yang suka minum susu. Ini bukan kata saya, kata pakar-pakar, kata dokter-dokter, kata ahli-ahli kesehatan,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Ketua Umum Partai Gerindra itu berjanji bila terpilih di pilpres 2019, maka dirinya akan melakukan gerakan program peningkatan gizi dan protein yang masif ke seluruh Indonesia. Dia pun menamakan program ini adalah revolusi putih.
”Saya berjanji, InsyaAllah kalau rakyat Indonesia memberikan kepercayaan kepada saya dan saudara Sandiaga Salahuddin Uno, maka saya akan melaksanakan revulusi putih. Tujuannya anak-anak Indonesia harus minum susu tiap hari,” jelasnya.
Mengutip Data Bank Dunia, Prabowo juga bilang, 10 dari 4 anak Indonesia saat ini tengah mengalami kekurangan gizi dan protein. Itu berarti, sekitar sepertiga dari anak-anak Indonesia disebutkannya tengah mengalami kekurangan gizi.
”Bayangkan, itu artinya anak-anak kita tidak kuat, tidak bisa bersaing, kalau tidak segera kita lakukan perbaikan ini bisa jadi tragedi untuk bangsa Indonesia,” kata Prabowo.
Karena itu, Prabowo mengaku mendukung penuh gerakan emas untuk digelorakan secara lebih masif. Bahkan menurut dia, peningkatan konsumsi protein untuk anak merupakan salah satu program utama Prabowo-Sandi.