BANDUNG – Semenjak direnovasi oleh mantan Wali Kota Ridwan Kamil, keberadaan alun-alun Kota Bandung menjadi tempat favorit warga sebagai destinasy wisata baru. Bahkan, tidak sedikit wisatawan yang datang dari luar kota mengunjunginya.
Setelah di renovasi untuk kedua kalinya, kali ini alun-alun Kota Bandung kemabali ditata ulang dengan mengganti rumput sintetis dan penambahan taman-taman yang disertai dengan bunga-bunga.
Penataan ulang ini dilakukan agar keberadaan alun-alun tetap menjadi tempat favorit warga untuk berekreasi dengan tanpa mengeluarkan biaya mahal. Terlebih, sebelumnya banyak sekali kerusakan-kerusakan akibat kurang dijaganya fasilita umum oleh warga.
Untuk renovasi lapangan alun-alun tidak tanggung-tangguh pemkot Bandung mengganti seluruh rumput sintetis dengan yang baru. Bahkan kali ini rumput yang didatangkan dari Jepang tersebut terasa lebih lembut seperti permadani.
Rumpu sintetis yang digunakan kali ini memiliki cora garis lurus memanjang yang mengikuti bentuk taman. Bahkan, di sisilain ada fasilitas berolah raga serta arena bermain anak-anak yang diganti baru juga.
Ketika dikonfirmasi dengan dihubungi via seluler Kepala Bidang Pertamanan dari Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3) Kota Bandung, Iwan Sugiono, mengatakan, konsentrasi perbaikannya memang diarahkan pada penggantian karpet rumput sintetis.
Selain itu, sistem drainase guna mencegah kebocoran di waktu hujan juga ikut dibenahi. Sehingga, jika hujan datang karpet rumput alun-alun tidak tergenang air.
Iwan menyebutkan, untuk biaya penggatian rumput terbut berasal dari Coorperate Social Responbility (CSR). Namun, untuk besaran dananya Iwan mengaku tidak mengetahuinya.
“Kita hanya pengguna saja dan penggantian rumput sintetis ini semata-mata diberikan untu fasilitas warga kota Bandung dan wisatawan daerah lain yang mengunjungi Bandung,”jelas dia. (mg3/yan)