POS Indonesia bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah membantu menyalurkan bantuan masyarakat dari seluruh Indonesia untuk korban bencana Lombok.
Terhitung sampai tanggal 27 Agustus 2018 Pos Indonesia telah menerima dan menyalurkan lebih dari 3 ribu ton kiriman. Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Gilarsi W. Setijono melakukan cek langsung proses penanganan kiriman bantuan masyarakat di gudang Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTB.
Pada kesempatan ini Gilarsi menyerahkan secara simbolis bantuan masyarakat yang dikirim melalui Program Pos Peduli Bencana Gempa Lombok kepada Agung Pramuja Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi NTB, Rabu (29/8).
Di BPBD seluruh kiriman bantuan masyarakat sebelum dikirimkan ke posko-posko kabupaten melalui tahap pemilahan oleh tim BPBD yang melibatkan puluhan orang tim relawan. Tujuannya agar barang yang diserahkan dalam kondisi baik, layak dipakai dan tepat sasaran.
Proses ini tentu saja sangat perlu waktu dan tenaga. Bagi masyarakat dimohon bersabar semoga dalam waktu dekat semua barang sudah akan tersalurkan dengan baik.
Tentang PT Pos Indonesia (Persero)
Pos Indonesia mempunyai jaringan yang sangat luas yaitu lebih dari 4.800 Kantor Pos di Indonesia. Sedangkan jumlah titik layanannya (Point of Sales) lebih dari 24.500 titik dalam bentuk Kantorpos sendiri, 49.000 Agenpos.
Dengan jaringan yang sangat luas ini, Kantorpos merupakan media yang sangat strategis menjual dan atau mendistribusikan barang atau jasa. Kami memiliki jaringan yang dedicated, sistem distribusi, Track and Trace, Layanan Prima, kecepatan dan ketepatan serta harga yang kompetitif.
Pos Indonesia terus menerus melakukan inovasi produk sehingga mempunyai daya saing yang tinggi dalam industri kurir dengan memberikan kualitas layanan melebihi harapan pelanggan dan masyarakat.
Pos Indonesia memiliki sasaran dengan menjadi People and Business for online and offline (O2O) solutions. (*/rls/ign)