JAKARTA – Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin kembali menambah juru bicara. Kali ini mereka mendapuk mantan Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar.
Sekretaris TKN, Hasto Kristiyanto memastikan kebenaran berita tersebut setelah berkordinasi langsung dengan Jokowi. Menurutnya keputusan ini diambil atas kesepakatan kedua belah pihak.
”Sesuai hasil koordinasi dengan Bapak Jokowi. Bapak Deddy Mizwar itu (ditunjuk) sebagai salah satu juru bicara di dalam tim kampanye nasional Pasangan Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf. (Penunjukan ini hasil) komunikasi dua arah,” ujar Hasto di Jalam Cemara Nomor 19, Menteng, Jakarta Pusat, kemarin (28/8).
Hasto menuturkan, penunjukan Deddy sebagai jubir dikarenakan pesinetron itu memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Sehingga diharapkan dapat lebih menyukseskan kampanye pasangan Jokowi-Ma’ruf.
”Pengalaman yang sangat luas dari Pak Deddy Mizwar dan kemampuan komunikasi politiknya yang sangat baik, dan juga landasan kebudayaan yang menjadi concern dari Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf,” jelasnya.
Selain itu aspek elektoral juga menjadi pertimbangan dalam memilih aktor yang terkenal ketika memerankan Jenderal Naga Bonar tersebut. Diharapkan adanya sosok mantan Wagub Jabar itu dapat mendongkrak suara pemilih Jokowi di Tatar Sunda. ”Tentu saja ada aspek strategis,” sambung Hasto.
Di sisi lain terkait pernyataan Deddy yang menyebut akan komitmen mendukung Capres-Cawapres yang didukung oleh Partai Demokrat selaku partai pengusungnya ketika menjadi Wagub Jabar, Hasto mengakui tidak mau ambil pusing. Dia menyambut baik masuknya Deddy dan yakin keputusan tersebut akan membawa pengaruh positif.
”Ketika Pak Deddy juga dalam proses komunikasi tersebut menyatakan siap ya ini merupakan hal yang positif bagi upaya-upaya untuk menyatukan seluruh elemen masyarakat partai, para relawan dan para tokoh tersebut,” tandasnya.
Tidak hanya Deddy Mizwar, namun Najwa Shihab dan pengusaha Eric Tohir belakang santer dikabarkan menjadi kandidat Ketua Tim Pemenangan pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin. Keduanya disebut potensial menakhodai Tim Kampanye Nasional (TKN) dalam persaingan Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2019.